Ket Gambar : FLL sukses menggelar Gebyar Literasi Nasional di Gedung Nuwa Baca Zainal Abidin Pagar Alam, Bandar Lampung, Selasa, 29 Juli 2025. | Ist

Clickinfo.co.id - Forum Literasi Lampung (FLL) sukses menggelar Gebyar Literasi Nasional di Gedung Nuwa Baca Zainal Abidin Pagar Alam, Bandar Lampung, Selasa, 29 Juli 2025.

Mengusung tema "Bersinergi, Bergerak Bersama: Mewujudkan Lampung Sebagai Provinsi Literasi, Menuju Lampung Maju," kegiatan ini bertujuan memperkuat sinergi berbagai pihak dalam menumbuhkembangkan budaya literasi di Lampung.

Acara ini dihadiri langsung oleh Kepala Perpustakaan Nasional RI, Prof. E. Aminudin Aziz, MA, Ph.D.,sebagai Keynote Speaker. 

Pembukaan resmi dilakukan oleh Bunda Literasi Provinsi Lampung, Batin Purnama Wulan Sari Mirza, mewakili Gubernur Provinsi Lampung.

Sejumlah narasumber turut hadir membagikan pandangannya, di antaranya Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Lampung, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Lampung, perwakilan 5 Bupati (diwakili Kepala Dinas Perpustakaan Kabupaten), Anggota DPRD Provinsi Lampung, Kepala Balai Bahasa Provinsi Lampung, Ketua AMSI Lampung, dan Ketua KMBI Lampung.

Gebyar Literasi Nasional ini diikuti sekitar 300 undangan, termasuk Plt. Kakanwil Kementerian Agama Provinsi Lampung, para pegiat literasi dari 15 kabupaten/kota se-Lampung, praktisi, akademisi, dan perwakilan organisasi.

Ketua Forum Literasi Lampung (FLL) sekaligus Ketua Panitia, Dr. Eni Amaliah, S.Ag.,S.S.,M.Ag., dalam sambutannya menegaskan bahwa literasi bukan sekadar kegiatan membaca dan menulis. 

"Gerakan Literasi adalah Gerakan Mengubah Mindset. Ini adalah upaya jangka panjang membangun karakter dan kualitas sumber daya manusia, bukan sekadar program, tetapi investasi kebudayaan," ujarnya.

Eni Amaliah menekankan pentingnya sinergi antara eksekutif, legislatif, lembaga, praktisi, akademisi, organisasi kemasyarakatan, organisasi profesi, media, tokoh masyarakat, dan masyarakat umum untuk mewujudkan Lampung sebagai Provinsi Literasi.

Lebih lanjut, Eni Amaliah menyatakan bahwa notulensi dan rekomendasi dari kegiatan ini akan disampaikan kepada Gubernur Provinsi Lampung. FLL berharap Pemerintah Provinsi Lampung segera menyusun dan menerbitkan Peraturan Daerah (Perda) tentang Penguatan Gerakan Literasi Daerah. 

"Melalui DPRD, agar segera membentuk dan mengesahkan, sebagai landasan hukum yang menjamin keberlangsungan dan dukungan terhadap ekosistem literasi di Provinsi Lampung, yang secara bertahap ke depannya bisa kita wujudkan Lampung sebagai Provinsi Literasi," tambahnya.

Menanggapi hal tersebut, Anggota DPRD Provinsi Lampung, H. Ade Utami Ibnu, SE, yang juga menjadi salah satu narasumber, menyampaikan komitmennya. 

"DPRD akan mengakomodir rekomendasi hasil kegiatan ini, dan berupaya untuk segera menindaklanjuti. Ini merupakan bentuk sinergitas antara relawan literasi, wakil rakyat, dan pemerintah Provinsi Lampung," tegasnya.