Ket Gambar : Ketua DPRD Provinsi Lampung, Ahmad Giri Akbar, S.E., M.B.A. (tengah), bersama Wakil Ketua IV DPRD, Naldi Rinara S. Rizal, S.E., M.H. (kanan), dan Gubernur Lampung, Rahmat Mirzani Djausal (kiri), mengikuti Sholat Idul Adha 1446 H. Dok: Ist

Clickinfo.co.id – Suasana kebersamaan dan kekhusyukan menyelimuti Lapangan Saburai, Enggal, pada Jumat pagi (6/6/2025), saat ribuan umat Islam memadati area tersebut untuk melaksanakan Sholat Idul Adha 1446 Hijriah.

Dalam momentum yang sarat makna ini, Ketua DPRD Provinsi Lampung, Ahmad Giri Akbar, S.E., M.B.A., didampingi Wakil Ketua IV DPRD, Naldi Rinara S. Rizal, S.E., M.H., turut hadir bersama Gubernur Lampung, Rahmat Mirzani Djausal, serta jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda).

Hadir pula Sekretaris DPRD Provinsi Lampung, Hj. Tina Malinda, S.Sos., M.M., sebagai bagian dari unsur legislatif yang senantiasa mendukung kebersamaan antar pimpinan daerah dalam kegiatan keagamaan dan sosial kemasyarakatan.

Kehadiran para pimpinan DPRD dan pejabat eksekutif ini menjadi simbol sinergi dan komitmen untuk terus menjaga harmoni antara pemerintah dan masyarakat, terutama dalam momen-momen besar keagamaan yang penuh nilai spiritual dan solidaritas.

Ketua DPRD Ahmad Giri Akbar menyampaikan bahwa Hari Raya Idul Adha merupakan momentum reflektif untuk memperkuat kepedulian sosial, semangat pengorbanan, serta mempererat silaturahmi antarelemen masyarakat.

“Melalui momen Idul Adha ini, mari kita jadikan semangat berkurban sebagai dorongan untuk saling membantu, memperkuat persatuan, dan membangun Lampung yang lebih berkeadilan dan sejahtera,” ujar Ahmad Giri Akbar usai pelaksanaan sholat.

Sementara itu, Gubernur Lampung dalam sambutannya menekankan pentingnya nilai-nilai keikhlasan dan gotong royong dalam menghadapi berbagai tantangan pembangunan ke depan. Ia juga mengajak seluruh umat untuk menjadikan Idul Adha sebagai momentum meningkatkan ketakwaan dan kebersamaan dalam bingkai kebangsaan.

Pelaksanaan Sholat Idul Adha di Lapangan Saburai berlangsung dengan tertib, khidmat, dan penuh kekeluargaan. Usai sholat, kegiatan dilanjutkan dengan penyampaian khutbah yang mengangkat tema tentang pentingnya meneladani keikhlasan Nabi Ibrahim AS dan keteguhan iman Nabi Ismail AS sebagai esensi utama berkurban.

Kegiatan ini menjadi cerminan kolaborasi positif antara legislatif, eksekutif, dan masyarakat dalam menjaga semangat kebersamaan dan keimanan di tengah dinamika kehidupan bermasyarakat.