Ket Gambar : Forkopimcam Jati Agung bersama jajaran Pemerintah Desa Jatimulyo meninjau langsung proses pembangunan jalan paving blok di Dusun IV RT 035. Dok: Ist

Clickinfo.co.id – Pemerintah Desa Jatimulyo, Kecamatan Jati Agung, Kabupaten Lampung Selatan, melaksanakan pembangunan infrastruktur jalan berupa paving blok di Dusun IV RT 035. Proyek ini didanai melalui Dana Desa (DD) murni tahun 2025 tahap I dengan anggaran sebesar Rp165.323.685.

Jalan yang dibangun memiliki panjang 400 meter dan lebar 3 meter. Pelaksanaan pembangunan dimulai pada Senin, 26 Mei 2025.

Sebagai bentuk transparansi pengelolaan anggaran, Pemdes Jatimulyo turut mengundang sejumlah pihak dalam pelaksanaan kegiatan ini. Hadir dalam kegiatan tersebut di antaranya perwakilan Kecamatan Jati Agung, pendamping desa, Kapolsek Jati Agung, Danposramil Jati Agung, Badan Permusyawaratan Desa (BPD), para Kepala Dusun, serta awak media.

Sekretaris Desa (Sekdes) Jatimulyo, Anton Suryadi, mewakili Kepala Desa H. Sumardi, SE, menyampaikan bahwa pembangunan jalan ini merupakan bagian dari penggunaan anggaran Dana Desa tahap I tahun 2025.

"Hari ini jajaran aparatur Desa Jatimulyo bersama Forkopimcam Jati Agung meninjau langsung pelaksanaan pembangunan jalan paving blok di Dusun IV RT 035. Pekerjaan ini menggunakan material dengan mutu K300 untuk menjamin kualitas jalan yang dibangun," jelas Anton.

Anton menambahkan bahwa pembangunan ini telah melalui proses musyawarah dan kesepakatan bersama seluruh pihak desa, mulai dari penentuan lokasi, spesifikasi jalan, hingga besaran anggaran.

"Pelaksanaan pembangunan ini adalah hasil rapat bersama antara Pemdes, BPD, tokoh masyarakat, dan pihak terkait lainnya. Semua keputusan diambil secara terbuka sebelum pekerjaan dimulai," tambahnya.

Ia juga berharap masyarakat dapat turut menjaga dan merawat jalan yang telah dibangun agar manfaatnya bisa dirasakan dalam jangka panjang.

"Harapan kami, masyarakat khususnya warga Dusun IV RT 035 bisa menjaga jalan ini secara swadaya agar tetap dalam kondisi baik. Dengan begitu, mobilitas warga menjadi lebih lancar dan tidak lagi terganggu oleh kerusakan jalan seperti sebelumnya," tutup Anton.