Pimred Pers.News Harry Silaban Bantah Berita Hoaks tentang Rencana Pelaporan YDS

Pimred Pers.News Harry Silaban Bantah Berita Hoaks tentang Rencana Pelaporan YDS
Ket Gambar : Pemimpin Redaksi Pers.News, Harry Silaban (kanan), menyerahkan bingkisan Idulfitri kepada keluarga yang membutuhkan pada Jumat, 28 Maret 2025. ISTIMEWA.

Clickinfo.co.id – Pemimpin Redaksi Pers.News, Harry Silaban, merasa kaget dan bingung dengan beredarnya berita di sejumlah media online yang menyatakan dirinya berencana melaporkan YDS terkait dugaan perubahan akta perusahaan yang dilakukan sepihak ke pihak kepolisian. Berita tersebut, menurutnya, sepenuhnya tidak benar dan menyesatkan.

Harry menjelaskan bahwa tidak pernah ada niat atau rencana dari pihaknya untuk melaporkan YDS atas dugaan tersebut. Bahkan, ia menegaskan sudah mengonsultasikan masalah ini dengan pengacara, Gindha Ansori Wayka, di Kantor Hukum Gindha Ansori Wayka & Rekan (Law Office GAW) pada Kamis, 27 Maret 2025, untuk memastikan segala tindakan sesuai dengan prosedur hukum.

"Saya terkejut dengan berita yang mengatakan saya akan melaporkan YDS ke polisi. Sebagai Pemimpin Redaksi, saya merasa berita ini sangat ngawur dan dibuat oleh oknum yang belum saya ketahui identitasnya," ujar Harry dengan tegas, pada Sabtu, 28 Maret 2025.

Harry juga mengimbau kepada pihak-pihak yang mengklaim sebagai Pemimpin Redaksi media Pers.News di bawah PT Pers News Cyber Indonesia untuk segera menunjukkan identitas mereka. Menurutnya, saat ini hanya ada satu media online dengan nama Pers.News yang sah, dan ia adalah pemimpin redaksinya, yang tercantum jelas dalam box redaksi.

"Saya menantang siapapun yang mengaku sebagai pemimpin redaksi Pers.News yang lain untuk bertemu saya di mana pun. Tidak ada media lain yang beroperasi dengan nama tersebut selain kami," tegasnya.

Lebih lanjut, Harry mengungkapkan bahwa dirinya bahkan tidak mengenal sosok berinisial YDS yang disebutkan dalam pemberitaan tersebut. Ia pun meminta media yang telah memuat berita tersebut untuk memverifikasi informasi lebih lanjut, dan mengungkapkan siapa sumber awal yang memberikan informasi tersebut.

"Saya sangat prihatin dengan berita yang beredar ini, terutama di bulan Ramadan yang penuh berkah. Memfitnah dan menyebarkan berita palsu bukanlah tindakan yang bijak. Saya pastikan bahwa berita ini sepenuhnya tidak benar," ungkap Harry.

Sebagai pemimpin redaksi yang sah, Harry Silaban menegaskan bahwa dia adalah satu-satunya Pemimpin Redaksi dari Pers.News, dan berita tersebut hanya merupakan kabar bohong yang perlu diklarifikasi. (**)

Related Posts

Comments (0)

There are no comments yet

Leave a Comment