
Clickinfo.co.id - LDII minta pendidikan dan kesehatan hak anak harus dipenuhi.
Dalam rangka Hari Anak Nasional yang jatuh pada tanggal 23 Juli, Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) kembali mengingatkan pentingnya pemenuhan hak anak, khususnya dalam hal pendidikan dan kesehatan.
Menurut LDII, keluarga merupakan akses pendidikan pertama dan utama bagi anak, dan peran ini harus diperkuat dengan pendidikan di sekolah dan lingkungan sekitar.
Ketua LDII Bidang Pemberdayaan Perempuan dan Kesejahteraan Keluarga (PPKK) Siti Nurannisaa menjelaskan, pendidikan tentang kesehatan harus dimulai dari keluarga.
“Anak-anak yang diajarkan hidup sehat sejak dini akan lebih terbiasa dengan pola hidup yang baik,” kata dia, Rabu, 24 Juli 2024.
Nisa melanjutkan, tanpa akses pendidikan yang memadai, anak-anak akan kesulitan mendapatkan pengetahuan tentang praktik kesehatan yang baik.
“Hal ini dapat menyebabkan mereka kehilangan akses ke berbagai fasilitas kesehatan dan berpotensi mengalami masalah kesehatan di masa depan,” ujarnya.
Lebih lanjut, Nisa mencontohkan peran sekolah dalam menyediakan layanan kesehatan dasar, imunisasi, serta pemeriksaan kesehatan rutin.
"Sekolah yang baik juga harus mengintegrasikan program kesehatan dalam kurikulum ajarnya," ujar Nisa.
Mengutip Konvensi Hak Anak (KHA) Pasal 24, Nisa menegaskan bahwa anak berhak mendapatkan pendidikan dan kesehatan yang layak.
"Negara bertanggung jawab untuk menjamin hak ini," tegasnya.
Nisa menekankan pentingnya pendidikan melalui kebiasaan dalam membangun perilaku hidup sehat.
"Kebiasaan ini harus ditanamkan sejak dini agar anak-anak terbiasa dengan gaya hidup sehat," ujarnya.
Nisa menambahkan, sekolah berperan penting dalam mengajarkan program kesehatan berkelanjutan kepada anak-anak.
Selain itu, orang dewasa di sekitar anak juga perlu menunjukkan perilaku hidup sehat sebagai contoh bagi anak-anak.
Peran LDII
LDII aktif dalam menyediakan edukasi kesehatan bagi anak-anak, mulai dari tingkat keluarga hingga pendidikan formal, informal, dan non formal.
Lembaga pendidikan di bawah naungan LDII, seperti sekolah dan pondok pesantren, telah berupaya menyediakan unit kesehatan dan berkolaborasi dengan Dinas Kesehatan untuk edukasi kesehatan berkelanjutan.
LDII juga mendorong sinergi antara semua pihak, termasuk sekolah, orang tua, dan masyarakat, dalam menciptakan lingkungan yang aman, nyaman, dan sehat bagi anak-anak.
Hal ini termasuk memastikan fasilitas kebersihan dan sanitasi yang memadai, menyediakan makanan bergizi di kantin sekolah, serta melindungi anak-anak dari berbagai bentuk kekerasan dan bullying. (Yus)
Comments (0)
There are no comments yet