Istimewanya Kalimantan Timur, Surprise Kemerdekaan Ala KADIN Indonesia
-
Muzzamil
- 22 August 2023

Istimewanya Kalimantan Timur, Surprise Kemerdekaan Ala KADIN Indonesia
Clickinfo.co.id, KALIMANTAN TIMUR - Sejenak menjauh dari hiruk pikuk suasana sibuk satu kali duapuluh empat jam ibu kota Jakarta, justru pada hari dekat dan hari H momentum bersejarah, Peringatan HUT ke-78 Kemerdekaan Republik Indonesia 17 Agustus 1945 Tahun 2023 pada pekan lalu, organisasi profesi sektor perekonomian wadah pelaku dunia usaha dunia industri (DUDI) di Tanah Air, Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Indonesia, memboyong diri: fisik juga rapal jiwa, ke tanah pusat pemerintahan Negara Kesatuan Republik Indonesia masa depan, Bumi Kalimantan Timur.
Di provinsi terpilih, lokasi Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara tersebut, dimana secara perdana rencananya akan dilangsungkan Upacara Bendera Peringatan HUT ke-79 Kemerdekaan RI 17 Agustus 1945 Tahun 2024 mendatang di sini, selain menaja konsolidasi organisasi, KADIN Indonesia jua membawa misi khusus.
Pantauan dunia maya, gebrakan KADIN Indonesia ini lumayan surprise dan menuai positif. Dan berikut, laporan selengkapnya.
Pengukuhan KADIN Kaltim 2022-2027
Sengaja di-anjangsana, segenap jajaran kepengurusan KADIN Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) masa bakti 2022-2027, periode kedua kepemimpinan pengusaha perempuan Dayang Donna Faroek ini, juga para pengurus KADIN Kabupaten/Kota se-Kaltim, tak dapat sembunyikan gembira.
Pada H-1 puncak HUT ke-78 RI, bersamaan hari kedua Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Bidang Organisasi KADIN Indonesia 2023 di Jakarta 15-16 Agustus 2023 lalu, secara khusus Ketua Umum KADIN Indonesia Arsjad Rasjid mengukuhkan kepengurusan KADIN Kaltim, di Hotel Novotel Balikpapan, Jl. Brigjen Ery Suparjan 2, Klandasan Ulu, Kecamatan Balikpapan Kota, Balikpapan, pada Rabu (16/8/2023).
Dalam perhelatan Pengukuhan Pengurus dan Rapat Pimpinan Provinsi (Rapimprov) KADIN Kaltim ini, usai pembukaan, menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya, dan laporan ketua pelaksana, dalam pidatonya, selain mengucapkan selamat mengemban amanah kepada Donna dkk seraya menyebut dirinya meyakini susunan pengurus terbentuk adalah yang terbaik, Ketua Umum KADIN Indonesia Arsjad Rasjid berpesan agar KADIN Kaltim bisa menjadi mitra strategis pemerintah untuk mensosialisasikan kemudahan berinvestasi dalam proses pembangunan IKN.
Selanjutnya, bersama elemen bangsa lainnya, mendukung agenda pembangunan nasional, menjadikan Indonesia sebagai negara maju.
"Tentu melalui program inovatif yang sejalan dengan empat pilar KADIN,” tutur Arsjad, menggarisbawahi kehadiran KADIN di setiap provinsi berperanN penting mengarahkan perekonomian daerah mau pun nasional.
"Pengukuhan kepengurusan ini menjadi gambaran komitmen untuk membangun ekosistem bisnis yang berkelanjutan dan inovatif di Kalimantan Timur. Dengan kepemimpinan yang kuat serta strategi yang tepat, besar harapan kepada KADIN Provinsi Kalimantan Timur dapat menjadi katalisator utama dalam mewujudkan potensi ekonomi daerah secara lebih luas," Arsjad mangkus.
Sekaligus bangga, usai menerima pataka dan sejenak mengibarkannya, Ketua Umum KADIN Kaltim, notabene ketua sejak periode 2017-2022, Dayang Donna Faroek, kontan promosi.
"Provinsi Kaltim telah terpilih menjadi IKN, hadirnya pengusaha Aceh sampai Papua di sini tentu untuk melihat semua peluang investasi di IKN. Tak hanya IKN, di sini juga terbuka peluang investasi di kota-kota penyangga IKN seperti Samarinda, Balikpapan, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kabupaten Penajam Paser Utara, dan Kabupaten Paser," sebut Donna, sapaan putri mantan Gubernur Awang Faroek Ishak ini.
Donna yang juga diamanati masuk dalam Tim Transisi Badan Otorita IKN Nusantara sebagai representasi local hero dengan tugas khusus pengembangan UMKM dan mengawal pembangunan daerah sekitar IKN melalui pengembangan superhub three cities (Samarinda, Balikpapan, dan IKN), serta diharapkan bisa berperan sebagai agregator ragam kepentingan dalam lokalistik jalannya pembangunan IKN di Penajam Paser Utara-Kutai Kartanegara, seperti bunyi keterangan jumpa pers Wakil Kepala Badan Otorita IKN Dhony Rahajoe usai orasi ilmiah Dies Natalis Universitas 17 Agustus (Untag) 45 di Samarinda pada 27 September 2022, dimana Donna kebetulan Ketua Yayasan Untag 45, telak mengajak sejawat KADIN se-Tanah Air untuk bersama-sama 'mencetak' sejarah.
“Kaltim menawarkan investasi menjanjikan ke depannya. IKN Nusantara memerlukan pengembangan lebih luas lagi. Berinvestasi di Kaltim cukup menguntungkan di masa depan. Peran serta seluruh pengusaha untuk menjadi pelaku sejarah,” dedah Donna impresif.
Tak kalah bangga, sadar bahwa selain dihadiri oleh Kepala Badan Otorita IKN Bambang Susantono, Ketua Dewan Pertimbangan KADIN Indonesia Anindya Bakrie, Pangdam VI Mulawarman Mayor Jenderal TNI Tri Budi Utomo, Kapolda Kaltim Inspektur Jenderal Polisi Imam Sugianto dan 10 Ketua KADIN Kabupaten/Kota se-Kaltim (Kabupaten Berau, Kabupaten Kutai Barat, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kabupaten Kutai Timur, Kabupaten Mahakam, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kabupaten Paser, serta tiga kota: Balikpapan, Bontang, Samarinda).
Pengukuhan, notabene juga turut dihadiri oleh Ketua Umum KADIN Provinsi se-Indonesia, enggan sia, Gubernur Kaltim Isran Noor pun mengapresiasi KADIN Kaltim yang sukses mengumpulkan seluruh Ketua Umum KADIN di Kaltim.
“Selamat atas dilaksanakan pengukuhan pengurus KADIN Provinsi Kaltim, ini sejarah. Baru kali ini Ketua KADIN seluruh Indonesia kumpul di Kaltim,” tutur Isran Noor.
Flashback, Donna secara aklamasi terpilih kembali menjadi Ketua KADIN Kaltim dalam Musyawarah Provinsi (Muprov) KADIN di Hotel Bumi Senyiur, Samarinda, 5 Juli 2022. Peserta Muprov: KADIN Kabupaten/Kota dan himpunan/asosiasi, memutuskan Donna memimpin kembali periode mendatang, kini.
Donna: berterima kasih dukungan bulat semua pihak, menyebut kepemimpinannyi hingga 2027 sejatinya amanah pemilik hak suara yang harus ia tunaikan, "Ini amanah, harus dijalankan dengan baik," ucapnyi, jua mengakui periode pertama kepemimpinan dirinyi masih terdapat kekurangan yang akan ia sempurnakan periode saat ini, demi tujuan perkuatan internal-eksternal organisasi KADIN semata-mata.
"Kita akan tingkatkan fungsi keseimbangan dengan meningkatkan peran dan tanggung jawab antar komponen organisasi untuk menjadi KADIN yang kolaboratif," tekadnyi, menyebut segera menyusun kepengurusan bersama anggota formatur untuk segera dilakukan pelantikan, menebar pula aura optimisme bahwa sebagai payung dunia usaha di Kaltim, KADIN dapat menjadi mitra pemerintah, bersinergi membangun dan meningkatkan perekonomian di Kaltim.
Pengingat, enam tahun silam, tepatnya 21 Juli 2017, Donna yang terpilih, resmi dilantik dan dikukuhkan sebagai Ketua Umum KADIN Kaltim 2017-2022 oleh Ketua Umum KADIN Indonesia saat itu, Rosan Perkasa Roeslani, di Pendopo Lamin Etam, Samarinda.
Rosan Roeslani, pidatonya berharap jajaran KADIN Kaltim terlantik mampu membangun komunikasi dan kemitraan strategis dengan pemerintah daerah. Jajaran KADIN, ujar dia, harus mampu bersinergi dan beri masukan membangun pada pemerintah daerah untuk memacu pertumbuhan ekonomi daerah.
Sedangkan Gubernur Kaltim Dr Awang Faroek Ishak, pidatonya saat itu meminta agar KADIN mampu memanfaatkan peluang usaha dan potensi daerah guna mendukung ekonomi Kaltim. “Saya minta KADIN memanfaatkan peluang usaha dengan mengoptimalkan potensi dalam memacu percepatan pembangunan daerah dan pertumbuhan ekonomi Kaltim,” pintanya.
"Saat ini pemerintah terus memacu kemajuan daerah dan peningkatan taraf hidup masyarakat melalui pembangunan di berbagai sektor sebagai program prioritas daerah. Di antaranya, pembangunan infrastruktur jalan, jembatan, pelabuhan, bandara, pembangkit listrik melalui alokasi APBD mau pun APBN, serta dana pihak swasta," bilang Awang.
Selain itu, imbuhnya, dalam rangka upaya memacu pertumbuhan ekonomi daerah, telah dilakukan pembangunan dan pengembangan kawasan ekonomi dan kawasan industri yang meliputi delapan kawasan. Khususnya, sebut dia, pengembangan kawasan ekonomi khusus (KEK) di Maloy, Kutai Timur, di Kariangau Balikpapan, dan Buluminung Penajam Paser Utara, serta PKT dan LNG Badak Bontang.
Terlebih, pembangunan ekonomi daerah diarahkan pada pengembangan sumber daya alam (SDA) terbarukan sebagai antisipasi pascahabisnya SDA tak terbarukan. Antara lain, pengembangan sektor pertanian dalam arti luas yang meliputi kegiatan usaha di bidang perkebunan, kelautan dan perikanan, peternakan, tanaman pangan dan hortikultura, serta kehutanan, yang menurut Awang sangat potensial terutama didukung keunggulan kawasan dan kewilayahan di Kaltim.
Awang, menyebut hilirisasi. “Namun semua itu diarahkan pada pengembangan hilirisasi produk sehingga mampu memberikan nilai tambah dan daya saing bagi pelaku usaha dan pendapatan daerah," pungkasnya.
Pelantikan dan Pengukuhan KADIN Kaltim dirangkai penandatanganan kesepakatan KADIN Kaltim dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltim, serta penandatanganan nota kesepahaman antara KADIN Kaltim dengan PT Redmen Power Utama, PT Dua Mitra Oil, PT Technoplant Energy Nusantara, PT Maxpower Indonesia, dan PT Migas Mandiri Pratama Kaltim, serta Universitas Widya Gama Mahakam Samarinda.
Kaltim memiliki lambang daerah nan kaya makna. Dengan warna hijau perlambang kemakmuran/kesuburan, kuning emas perlambang keluhuran/keagungan, kuning perlambang kejayaan, merah perlambang keberanian, putih perlambang kesucian, dan hitam perlambang kesungguhan.
Perinci, lambang perisai bersudut lima dalam lambang tersebut bermakna alat pelindung dalam mencapai cita-cita revolusi 17 Agustus 1945. Bintang bersudut lima tak lain adalah Pancasila sebagai dasar falsafah Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Lalu tulisan Kalimantan Timur ialah Provinsi Kaltim. Telabang, mandau, sumpitan adalah simbol kesiapsiagaan dan kemampuan. Lalu, lingkaran dengan untaian minyak dan damar adalah kekayaan alam. Lilitan rotan yang tak terputus-putus sebanyak 24 lilitan adalah persatuan kesatuan serta saat terbentuknya Provinsi Kaltim pada tanggal 1 Januari 1957 (1+1+1+9+5+7).
Kemudian, jumlah delapan untaian minyak, delapan untaian damar, satu tetesan akhir, adalah tanggal proklamasi kemerdekaan (8+8+1=17). Lalu, untaian minyak dan damar masing-masing delapan tetesan adalah bulan proklamasi kemerdekaan. Empat titik terukir di ujung mandau dan lima lilitan pada ujung sumpitan adalah tahun proklamasi kemerdekaan (1945).
Dan, tulisan "ruhui rahayu" di atas guci berarti cita-cita dan tujuan rakyat Kaltim dalam mencapai masyarakat bahagia, adil makmur, aman tenteram yang diridlai oleh Allah SWT.
Nah, demi tereksekusinya spirit kolektif mewujudkan pembangunan nasional yang berkeadilan secara Indonesia-centris, maka keterpilihan Kaltim berikut segala sesuatu risiko sebagai provinsi lokus IKN Nusantara kini kedepan, turut diukir pula salah satunya oleh KADIN Indonesia.
Selanjutnya, surprise apa lagi yang KADIN Indonesia berikan di sana? Bersambung. (Muzzamil)
Comments (0)
There are no comments yet