Imam Asyrofi, Guru Veteran yang Dedikasi untuk Pendidikan

Imam Asyrofi, Guru Veteran yang Dedikasi untuk Pendidikan
Ket Gambar : Foto H. Imam Asyrofi, AC., M.Pdi. Kepala MIN 10 Bandar Lampung saat diwawancarai, Kamis (12/09/2024). Foto: Diambil langsung oleh Novis

Clickinfo.co.id - H Imam Asyrofi, Kepala MIN 10 Bandarlampung, akan segera memasuki masa purna bakti pada September 2025 mendatang. 

Selama lebih dari tiga dekade, beliau telah mengabdikan diri dalam dunia pendidikan, mengajarkan generasi muda dengan penuh dedikasi dan kasih sayang.

Dalam perjalanan kariernya, Imam Asyrofi mengawali sebagai guru honorer sejak tahun 1988. 

Dengan semangat yang tinggi, beliau menjalani hari-harinya sebagai pendidik, meskipun pada awalnya harus menghadapi berbagai tantangan, seperti gaji yang minim dan kondisi yang jauh dari ideal.

"Awal menjadi guru itu, jauh dari kata cukup bahkan kurang, karena menikmati dan disyukuri. Alhamdulillah tetap cukup untuk menghidupi keluarga," kenang Imam Asyrofi saat ditemui di ruang kerjanya, Kamis, 12 September 2024. 

Sepanjang kariernya, Imam Asyrofi telah menjabat sebagai kepala sekolah di beberapa madrasah ibtidaiyah. 

Pengalamannya yang kaya membawanya memimpin MIN 10 Bandarlampung yang memiliki dua gedung dengan total siswa mencapai 800 orang.

"Pesan saya untuk guru-guru muda, bekerjalah dengan hati nurani. Insya Allah, keikhlasan akan muncul dan mengajar menjadi lebih menyenangkan," pesan Imam Asyrofi.

Beliau juga menekankan pentingnya pendekatan yang humanis dalam mendidik siswa di era modern ini. 

"Anak-anak sekarang berbeda dengan zaman dulu. Kita harus lebih sabar dan ramah dalam menghadapi mereka," ujarnya.

Prestasi MIN 10 Bandar Lampung

Di bawah kepemimpinan Imam Asyrofi, MIN 10 Bandarlampung telah banyak meraih prestasi. 

Salah satu program unggulan madrasah ini adalah pelaksanaan sholat duha secara rutin bagi seluruh siswa. 

"Kami ingin menanamkan nilai-nilai agama sejak dini pada siswa-siswi kami," ungkap Imam Asyrofi.

Menjelang purna bakti, Imam Asyrofi berharap agar MIN 10 Bandarlampung dapat terus berkembang dan menjadi madrasah yang unggul. 

Dia juga berharap agar para guru dapat terus meningkatkan kualitas pembelajaran dan memberikan yang terbaik bagi siswa-siswinya.

"Saya berharap MIN 10 Bandarlampung dapat menjadi madrasah yang maju, mandiri, berprestasi, dan mendunia," tutupnya. (Novis)

Related Posts

Comments (0)

There are no comments yet

Leave a Comment