Dukung Program Pasar Murah di Bandar Lampung dan Lamsel, PTPN VII Siapkan 3,7 Ton Gula

Dukung Program Pasar Murah di Bandar Lampung dan Lamsel, PTPN VII Siapkan 3,7 Ton Gula
Ket Gambar : | Dok. Ist

Clickinfo.co.id , BANDAR LAMPUNG – PT. Perkebunan Nusantara (PTPN) VII menyiapkan 3,7 ton gula putih selama gelaran pasar murah di Bandar Lampung dan Lampung Selatan.

PTPN VII ikut serta membantu program pemerintah daerah dalam menstabilkan harga bahan pokok, melalui pasar murah yang digelar Pemkot Bandar Lampung dan Pemkab Lampung Selatan.

“Selama gelaran pasar murah, PTPN VII menjual dengan Rp 12 ribu per kilogram,” kata Sekretaris Perusahaan PTPN VII Bambang Hartawan, Selasa (4/4/2023).

Menurutnya, PTPN VII hadir dalam program pasar murah Bandar Lampung di 3 kecamatan, yakni Kedaton, Labuhanratu dan Rajabasa. Dari tiga kecamatan ini PTPN VII menjual gula murah di 6 titik lokasi pasar murah.

“Sedangkan untuk di Lampung Selatan, PTPN VII hadir di empat lokasi yakni di Kecamatan Merbau Mataram, Tanjungbintang, Tanjungsari dan Ketibung,” jelasnya.

Ia pun berharap kegiatan pasar murah ini dapat membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan gula. Apalagi harga yang ditawarkan oleh PTPN VII lebih murah dari pasar.

“Ini merupakan bentuk kepedulian perusahaan terhadap masyarakat dan pemerintah daerah sebagai pemangku kepentingan.

PTPN VII selaku BUMN yang ada di wilayah Lampung siap mensukseskan program-program pemerintah, terutama untuk peningkatan ekonomi masyarakat,” terangnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Perdagangan Kota Bandar Lampung Wilson Faisol mengatakan kegiatan pasar murah Pemkot Bandar Lampung dilaksanakan setiap hari selama bulan Ramadhan. Tiap hari digelar di tiga titik di setiap kecamatan.

Dia mengungkapkan, pemerintah menganggarkan Rp 450 juta untuk menggelar pasar murah Ramadhan. Anggaran itu digunakan untuk memberikan subsidi setiap item bahan pokok yang disediakan.

Pasar murah bahan pokok ini digelar di 20 kecamatan dalam Kota Bandar Lampung dimulai dari Kecamatan Telukbetung Barat. Masyarakat dapat membeli bahan pokok dengan harga murah karena telah disubsidi pemkot.

Ia mengatakan, dengan pasar murah pada bulan Ramadhan ini, setidaknya dapat meringankan warga yang tidak mampu untuk memenuhi kebutuhan bulan puasanya. “Kami setidaknya dapat meringankan warga di kota,” kata Wilson.

Pasar murah selama Ramadhan 1444 H akan berlangsung secara bergiliran di 20 kecamatan setiap hari. Setiap kecamatan akan tersebar di tiga kelurahan agar dapat mendekatkan dengan pemukiman warga.

Untuk stok bahan pokok yang disiapkan di pasar murah, masing-masing kecamatan sama rata stoknya. Komoditas dalam pasar murah seperti beras.

Di pasar murah ini, pedagang menjual beras Rp 49 ribu per lima kg, gula putih Rp 12.000, minyak goreng satu liter Rp 11 ribu. Pembeli hanya dibatasi pembelian minyak goreng hanya dua liter. (**)

Related Posts

Comments (0)

There are no comments yet

Leave a Comment