Ket Gambar : Penjabat Sekda Intji Indriati menyambut langsung Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Republik Indonesia Perwakilan Lampung. Dok: Ist

Clickinfo.co.id -- Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Republik Indonesia Perwakilan Lampung resmi memulai rangkaian pemeriksaan awal (entry meeting) terhadap Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Kabupaten Lampung Selatan Tahun Anggaran 2024.

Kegiatan tersebut berlangsung di ruang kerja Sekretaris Daerah (Sekda) Lampung Selatan pada Kamis (10/4/2025), dan disambut langsung oleh Penjabat Sekda Intji Indriati bersama jajaran pejabat perangkat daerah terkait.

Ketua Tim Pemeriksa BPK Lampung, Delwin Trisno Hutapea, menyampaikan bahwa pemeriksaan tahap awal ini akan dilaksanakan selama 30 hari, terhitung sejak 9 April hingga 8 Mei 2025.

Delwin menjelaskan, pemeriksaan LKPD bertujuan untuk menilai kewajaran laporan keuangan Pemkab Lampung Selatan berdasarkan empat aspek utama. "Yakni kesesuaian dengan standar akuntansi pemerintahan, kecukupan pengungkapan, kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan, serta efektivitas sistem pengendalian internal," jelasnya.

Ia juga menuturkan bahwa hasil dari proses audit ini akan menghasilkan dua jenis laporan: pertama, Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) yang berisi opini terhadap laporan keuangan; dan kedua, laporan tentang berbagai temuan permasalahan, baik internal maupun eksternal.

Delwin mengimbau seluruh kepala perangkat daerah untuk bersinergi dan merespons dengan cepat segala kebutuhan informasi dan data yang dibutuhkan selama proses audit berlangsung.

Menanggapi hal tersebut, Pj Sekda Intji Indriati menegaskan pentingnya kesiapan dan kerja sama dari seluruh jajaran pemerintah daerah demi kelancaran pemeriksaan.

“Mohon kerja sama dari semua perangkat daerah agar responsif terhadap permintaan data dari tim BPK. Pastikan juga seluruh dokumen yang dibutuhkan dapat disediakan tepat waktu,” ucapnya.

Intji menyampaikan harapannya agar Lampung Selatan mampu mempertahankan predikat Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) yang telah diraih selama delapan tahun berturut-turut.

“Dengan semangat Lampung Selatan Bisa, kita optimis bisa meraih WTP ke-9 tahun ini dan mempertahankan posisi sebagai kabupaten terbaik di Provinsi Lampung,” pungkasnya.