Ket Gambar : Peristiwa force majeure akibat terjangan angin kencang menyebabkan kaca pembatas di Gedung Non Bedah lantai 4 RSUD Dr. H. Abdul Moeloek, Bandar Lampung, terlepas dan menimpa dua unit mobil yang terparkir di bawahnya pada Selasa, 23 April 2025. | Ist

Clickinfo.co.id - Peristiwa force majeure akibat terjangan angin kencang menyebabkan kaca pembatas di Gedung Non Bedah lantai 4 Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr. H. Abdul Moeloek, Bandar Lampung, terlepas dan menimpa dua unit mobil yang terparkir di bawahnya pada Selasa, 23 April 2025.

Peringatan dini terkait potensi hujan lebat disertai petir dan angin kencang sebelumnya telah dikeluarkan oleh Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Provinsi Lampung pada tanggal yang sama.

Sub Koordinator Pemasaran, Pengelola Pelanggan, dan Informasi Publik RSUD Abdul Moeloek, Desi, menjelaskan bahwa insiden tersebut tidak menimbulkan korban jiwa. 

"Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, namun mengakibatkan kerusakan pada kaca bagian depan mobil Vios silver dan mobil Avanza putih milik keluarga pasien," ujarnya, pada Senin, 28 April 2025. 

Pihak rumah sakit bergerak cepat dengan mengamankan area kejadian dan menghubungi pemilik kendaraan yang terdampak. 

Mediasi telah dilakukan dan tindak lanjut perbaikan kendaraan yang rusak akan segera dilaksanakan. 

Selain itu, petugas juga membersihkan area dari pecahan kaca dan melakukan perbaikan fasilitas gedung yang mengalami kerusakan.

"Upaya segera dilakukan dengan mengamankan area sekitar dan menghubungi korban pemilik kendaraan dengan melakukan mediasi serta tindak lanjut segera untuk perbaikan kendaraan yang rusak, membersihkan tempat kejadian dari pecahan kaca dan segera dilakukan perbaikan fasilitas gedung tersebut," tambah Desi.

Lebih lanjut, Desi menyampaikan bahwa Instalasi Pemeliharaan Sarana RS dan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) telah melakukan peninjauan di area tersebut untuk mengidentifikasi potensi bahaya dan meminimalisir risiko kejadian serupa di masa mendatang.(Novis)