Siapa Kelak Beruntung, 1.281 Bacaleg 18 Parpol Petarung 85 Kursi DPRD Lampung
-
Muzzamil
- 17 May 2023

Dari total seluruh, jika ke-18 parpol nasional peserta Pemilu 2024 tingkat provinsi ini semua mengajukan bacaleg sesuai alokasi 85 kursi DPRD Provinsi Lampung, sedianya keterisian kuotanya sejumlah 1.530 bacaleg.
Dengan hanya ada 1.281 bacaleg diajukan, dengan begitu kuota tak terisi berjumlah 249. Alias, 83,72 persen kuota.
Clickinfo.co.id, BANDARLAMPUNG - Terafirmasi, seperti disampaikan oleh Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Lampung, Erwan Bustami, saat konferensi pers bersama Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Lampung, Iskardo P Panggar; didampingi komisioner masing-masing pascapenutupan masa pendaftaran bakal calon anggota DPD RI dan pengajuan bakal calon anggota DPR RI, DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten/Kota pada Pemilu 2024, tingkat Provinsi Lampung; di Media Center KPU Provinsi Lampung, Jl Gadjah Mada 87, Tanjung Agung Raya Kecamatan Kedamaian Bandarlampung, Senin 15 Mei 2023 dini hari sekira pukul 00.10 Waktu Indonesia Barat.
Bahwa terhitung sejak hari pertama masa, pada Senin, 1 Mei 2023 hingga hari terakhir, pada Minggu, 14 Mei 2023 pukul 23.59 WIB, selain pendaftaran 17 bakal calon anggota Dewan Perwakilan Daerah DPD RI daerah pemilihan (dapil) Provinsi Lampung untuk Pemilu 2024 dinyatakan lengkap, diterima.
Senada halnya, dengan pengajuan bakal calon anggota DPRD Provinsi Lampung pada Pemilu 2024. Dimana dari 18 partai politik (parpol) nasional peserta Pemilu 2024 tingkat provinsi, total jumlah bakal calon anggota legislatif (bacaleg) yang diajukan sebanyak 1.281 orang, yang tersebar di satu hingga total delapan dapil provinsi.
Perinci, seperti yang diajukan oleh parpol bersangkutan, dari parpol nomor urut satu, Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Lampung dipimpin ketua Chusnunia dan sekretaris Seh Ajeman, mengajukan 85 bacaleg dari 8 dapil kuota. Keterwakilan perempuan dalam komposisi bacaleg parpol ini diklaim rerata 50 persen dengan persentase tertinggi di dapil Lampung III Pesawaran, Pringsewu, Metro, 55 persen.
Dari parpol nomor urut 2, Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Lampung, dipimpin duet ketua dan sekretaris, Rahmat Mirzani Djausal - Ahmad Giri Akbar, mengajukan 85 bacaleg di 8 dapil, terdiri 50 bacaleg laki-laki dan 35 bacaleg perempuan.
Dari parpol nomor urut 3, DPD Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan Lampung dipimpin duet ketua-sekretaris, Sudin dan Sutono; mengajukan 85 bacaleg dari 8 dapil dengan komposisi 53 bacaleg laki-laki dan 32 bacaleg perempuan. Semua aleg petahana maju lagi di dapil yang sama.
Lalu, dari parpol nomor urut 4, DPD Partai Golongan Karya (Golkar) Lampung dipimpin ketua dan sekretaris, Arinal Djunaidi - Ismet Roni, mengajukan 85 bacaleg 8 dapil, terdiri 49 bacaleg laki-laki, 36 bacaleg perempuan.
Lalu, dari parpol nomor urut 5, DPW Partai Nasional Demokrat (NasDem) Lampung dipimpin duo "kakak" ketua dan sekretaris, Herman HN dan Fauzan Sibron, mengajukan 85 bacaleg di total 8 dapil terdiri 57 bacaleg laki-laki dan 28 bacaleg perempuan. Media massa juga bak mengajukan atensi khusus insight pemberitaan figur Budi Widyarto, bacaleg latar pengemudi ojek online (ojol) yang maju dari dapil I Kota Bandarlampung.
Lalu dari parpol nomor urut 6, Executive Committee (Exco) Partai Buruh Lampung dipimpin oleh ketuanya Sulaiman Ibrahim, mengajukan 46 bacaleg alias 54 persen dari alokasi kursi, terdiri dari 26 bacaleg laki-laki dan 18 bacaleg perempuan.
Sulaiman Ibrahim, pejuang buruh/pekerja sepanjang masa ini, saat konferensi pers di Media Center KPU Provinsi Lampung pasca pengajuan bilang, dalih parpol tertentu termasuk partainya mengalami kesulitan dalam rekrutmen bacaleg musabab angka kemahalan biaya pengurusan persyaratan calon, menjadi salah satu gegara nyata.
Dari parpol nomor urut 7, DPW Partai Gelombang Rakyat (Gelora) Indonesia Lampung dipimpin ketua-sekretaris, Samsani Sudrajat dan M Imron Rosadi, mengajukan 30 bacaleg. Keterwakilan perempuan 30 persen diklaim terpenuhi.
Lalu dari parpol nomor urut 8, DPW Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Lampung dipimpin ketua dan sekretaris, Ahmad Mufti Salim dan Agus Kurniawan, mengajukan sesuai kuota 85 bacaleg dari 8 dapil.
Dari parpol nomor urut 9, Pimpinan Daerah (Pimda) Partai Kebangkitan Nusantara (PKN) Lampung dipimpin ketua-sekretaris, Slamet Hadinata - Rahmat Budiyanto, mengajukan 19 bacaleg alias 22 persen dari kuota, di 8 dapil, 9 bacaleg laki-laki, 10 bacaleg perempuan.
Dari parpol nomor urut 10, DPD Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) Lampung dipimpin ketua Ali Darmawan dan sekretaris Pritha Jeanica Siluira Faher, dengan didampingi sekretaris dewan penasihat Putri Adhawati dan ketua Bappilu, mengajukan 85 bacaleg di 8 dapil, terdiri dari 48 bacaleg laki-laki dan 37 bacaleg perempuan. Parpol ini hadir terakhir.
Lanjut, dari parpol nomor urut 11, DPW Partai Garda Perubahan Indonesia (Garuda) Lampung, dipimpin oleh wakil ketua Elviana mewakili Muhammad Ali Nyerupa; sekretaris Wahyu Widiyatmiko, dan bendahara Donni Saputra; mengajukan 2 bacaleg satu dapil, satu laki-laki dan satu perempuan.
Dari parpol nomor urut 12, DPW Partai Amanat Nasional (PAN) Lampung, dipimpin ketua, Irham Djafar Lan Putra, sekretaris M Azizi, mengajukan 85 bacaleg 8 dapil terdiri 58 bacaleg laki-laki, 27 bacaleg perempuan.
Dari parpol nomor urut 13, DPW Partai Bulan Bintang (PBB) Lampung dipimpin ketua dan sekretaris, Yanuar Syarif-Jefri Trisanjaya; mengajukan 85 bacaleg 8 dapil terdiri dari 51 bacaleg laki-laki, 34 bacaleg perempuan.
Dari parpol nomor urut 14, DPD Partai Demokrat Lampung dipimpin ketuanya Dr Eddy Irawan Arief, didampingi oleh bendahara Yozi Rizal, wakil ketua Midi Iswanto, ketua Bakomstrada Deni Ribowo, mengajukan 85 bacaleg 8 dapil, terdiri 47 bacaleg laki-laki dan 38 bacaleg perempuan. Angga eks gitaris The Potters, selebgram aka TikTokers khas "cawa Lappung" Mira Desiana, ada di daftar bacaleg.
Dari parpol nomor urut 15, DPW Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Lampung, dipimpin ketuanya, satu-satunya ketua parpol provinsi latar perempuan, Azitriaz Tiza, sekretaris Rudi, bendahara Yon Irica Patra, mengajukan 79 bacaleg alias 92,99 persen dari kuota 8 dapil, 45 bacaleg laki-laki, 34 bacaleg perempuan.
Lalu, dari parpol nomor urut 16, DPW Partai Persatuan Indonesia (Perindo) Lampung dipimpin oleh ketuanya yang juga mantan Danrem 043/Gatam Brigjen TNI Purn Toto Jumariono, sekretaris Raden Muhammad Ismail, mengajukan 85 bacaleg di 8 dapil, 45 bacaleg laki-laki, 34 bacaleg perempuan.
Dari parpol nomor urut 17, DPW Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Lampung dipimpin ketua Supriyanto dan sekretaris Untung Supriyadi, mengajukan 85 bacaleg di 8 dapil, terdiri dari 45 bacaleg laki-laki dan 34 bacaleg perempuan.
Terakhir, dari parpol nomor urut 24, DPW Partai Ummat Lampung dipimpin ketuanya Abdullah Fadri Auly dan sekretaris Ahmad Bastari, mengajukan 85 bacaleg di 8 dapil, meliputi 58 bacaleg laki-laki dan 27 bacaleg perempuan.
Dari total seluruh, jika ke-18 parpol nasional peserta Pemilu 2024 tingkat provinsi ini semua mengajukan bacaleg sesuai alokasi 85 kursi DPRD Provinsi Lampung, sedianya keterisian kuotanya sejumlah 1.530 bacaleg.
Dengan hanya ada 1.281 bacaleg diajukan, dengan begitu kuota tak terisi berjumlah 249. Alias, 83,72 persen kuota.
Terkait ini komisioner KPU Provinsi Lampung cum Ketua Divisi Teknis Penyelenggaraan, Ismanto Ahmad, selain membenarkan ada lima parpol yang ajukan bacaleg dibawah kuota, yakni Partai Buruh (46 bacaleg), Partai Garuda (2 bacaleg), Partai Gelora Indonesia (30 bacaleg), PKN (19 bacaleg), dan PSI (79 bacaleg), menyebut hal itu jadi kewenangan dari masing-masing parpol.
"Meski tidak penuh, kami tetap menerima pengajuan daftar bacaleg mereka, karena untuk jumlah yang didaftarkan, itu menjadi kewenangan masing-masing partai politik. Kami langsung verifikasi, dan berapa jumlah bacaleg didaftarkan, itu maksimal, tak bisa ditambah saat nanti DCS hingga DCT," ujar mantan Ketua KPU Tulang Bawang Barat ini.
Ada pun, Ketua KPU Provinsi Lampung Erwan Bustami menerangkan, usai proses pengajuan bakal calon pada 1-14 Mei 2023, dilanjutkan dengan verifikasi administrasi persyaratan dokumen bakal calon 15 Mei-23 Juni 2023, pengajuan perbaikan dokumen persyaratan bakal calon 26 Juni-9 Juli 2023, verifikasi administrasi perbaikan dokumen persyaratan bakal calon pada 10 Juli-6 Agustus 2023, penyusunan dan penetapan daftar calon sementara (DCS) 12-18 Agustus 2023 serta pengumumannya 19-23 Agustus 2023, dan, penyusunan dan penetapan daftar calon tetap (DCT) 4 Oktober-3 November 2023 dan pengumumannya 4 November 2023.
Saat konferensi pers, Erwan jua mengungkap sejumlah kendala teknis dan nonteknis proses pengajuan bacaleg parpol. Salah satunya yang relatif cukup mencolok, yakni kendala proses input data pada aplikasi digital Sistem Informasi Pencalonan (SILON).
Dalam catatan redaksi, terdapat sedikitnya dua momen isu nasional yang cukup krusial, dinamisasinya cukup buat "deg-deg ser" bagi parpol nasional peserta Pemilu 2024, cukup dramatis, dan cukup bikin repot tim Helpdesk KPU, alih-alih para Admin SILON parpol pun KPU, yang terjadi selama masa pengajuan bacaleg.
Pertama, berlaku terutama bagi parpol pertama, yakni PKS, pengaju perdana 580 bacaleg DPR RI ke KPU RI, bacaleg 38 DPRD Provinsi ke KPU Provinsi, dan bacaleg 514 DPRD Kabupaten/Kota ke KPU setempat, serentak nasional, Senin 8 Mei 2023.
Dan, bagi parpol kedua, yakni Partai Hanura, pengaju kedua 580 bacaleg DPR RI ke KPU RI, serta bacaleg sejumlah DPRD Provinsi ke KPU Provinsi, dan juga bacaleg ratusan DPRD Kabupaten/Kota ke KPU setempat, pun sama serentak nasional meski tak seluruh, Rabu 10 Mei 2023 pukul 10.00 Waktu Indonesia Barat.
Yakni adanya revisi terbatas beleid Pasal 8 ayat (2) Peraturan KPU RI (PKPU) 10/2023 tentang Pencalonan Anggota DPD RI, DPR RI, DPRD Provinsi, dan DPRD Kabupaten/Kota Untuk Pemilu Serentak Tahun 2024, terkait rumus perhitungan keterwakilan perempuan 30 persen dari jumlah bacaleg.
Dimana, yang turut jadi isu hangat pada H10 masa pengajuan bacaleg dan seterusnya ini, usai diakomodasinya protes masyarakat sipil, juga hasil proses konsultasi bersama unsur pemerintah dalam hal ini Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) RI, terkait perhitungan kuota keterwakilan perempuan 30 persen dalam komposisi bacaleg, sebagaimana direspons cepat pula oleh KPU RI hasil konsolidasi kilat, konsolidasi bersama, dari trio penyelenggara Pemilu yakni KPU RI, Bawaslu RI dan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) RI dengan rekomendasi final merevisi Pasal 8 ayat (2) PKPU 10/2023, berikut penambahan (menjadi) Pasal 94 (a) PKPU tersebut yang kemudian langsung dikonsultasikan ke Komisi II DPR RI sesegeranya saat itu.
Pada Kamis 11 Mei 2023, hari pengajuan bacaleg DPRD Provinsi Lampung dari dua parpol yakni PDI Perjuangan dan Partai NasDem Lampung, Ketua KPU Provinsi Lampung Erwan Bustami bilang pihaknya masih menunggu peraturan terbaru (revisi PKPU 10/2023 tersebut), dan mengafirmasi bila ada perubahan, akan dapat diperbaiki pada masa perbaikan dokumen persyaratan bakal calon pada 26 Juni-9 Juli 2023.
Informasi penyelia, Ketua DKPP RI, Heddy Lugito, saat konferensi pers bersama Ketua KPU RI Hasyim Asy’ari, dan Ketua Bawaslu RI Rahmat Bagja, di Gedung KPU RI, Jl Imam Bonjol Nomor 9, Menteng, Jakarta Pusat, pada Rabu (10/5/2023) lalu, menyatakan pihaknya mendukung penuh revisi Pasal 8 Ayat (2) PKPU 10/2023 tersebut.
Ketua DKPP RI Heddy Lugito, menyatakan, DKPP sangat mendukung, dan memberikan support atas langkah yang dilakukan KPU.
"Karena memang harus demikian adanya," lugas mantan wartawan senior Tanah Air kelahiran Boyolali 5 Juli 1960 ini, jebolan Fakultas Satra Universitas Diponegoro, eks kuli tinta Majalah Tempo 1987-1994, meniti hingga puncak di Majalah Gatra dari staf redaksi 1994-1996, redaktur 1996-1999, Redpel 1999-2002, redaktur eksekutif 2002-2006, Wapemred 2006-2012, Pemred Majalah Gatra, Gatranews.com dan Majalah CARS 2012-2016, lalu Direktur Pemberitaan PT Era Media Informasi (Gatra Media Grup) 2011-2016, dan Pinum Majalah Gatra 2016-2019.
Dengan revisi ini sebut Heddy, diharapkan keterwakilan 30 persen perempuan untuk pencalonan anggota legislatif secara nasional dapat terpenuhi.
"Hal itu sesuai dengan Undang-Undang Nomor 7/2017 tentang Pemilu, Pasal 245," sebut Heddy, Sekjen Serikat Perusahaan Pers (SPS) Pusat 2009-2017 dan Sekjen Forum Pemred Indonesia 2014-2018 lalu ini.
Heddy yang mengundurkan diri dari Pemred Majalah Gatra saat jadi Komisaris PT Pelindo 3 (Persero) 2015-2019 lalu ini, menambahkan revisi ini mengakomodir masukan baik dari individu maupun kelompok masyarakat guna menciptakan Pemilu Serentak Tahun 2024 yang bermartabat dan beretika.
“Dengan diubahnya PKPU 10/2023 ini sudah terakomodir untuk memenuhi amanah Undang-Undang terkait kuota 30 persen keterwakilan perempuan,” lugas Komisaris Independen PT Pertani (Persero) pada 2021, Komisaris Independen PT Sang Hyang Seri (Persero) 2021 hingga 9 September 2022, dua hari pascapenetapannya sebagai Ketua DKPP 2022-2027, anggota Dewan Penasihat Forum Pemred Indonesia 2021-saat ini. Itu.
Sebagai informasi, KPU, Bawaslu, dan DKPP telah menyepakati perubahan PKPU 10/2023 terkait penghitungan 30 persen jumlah bakal calon anggota DPR RI, DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten/Kota perempuan di setiap dapil. Penghitungan semula apabila ada dua desimal di belakang koma kurang dari 50 maka pembulatannya ke bawah, dan 50 lebih pembulatannya ke atas menjadi semua angka desimal dibulatkan ke atas, kini dihapus dan dinyatakan tidak berlaku lagi.
Revisi juga mencakup penambahan satu pasal, 94A, berbunyi "Bagi Partai Politik Peserta Pemilu yang telah mengajukan daftar Bakal Calon sebelum berlakunya Peraturan Komisi ini, melakukan perbaikan daftar Bakal Calon sampai dengan batas akhir masa pengajuan Bakal Calon."
Kedua, terkait kendala input data dan unggah dokumen persyaratan bakal calon pada aplikasi digital SILON KPU RI, seperti yang diafirmasi Erwan Bustami, berlaku terutama bagi parpol pengaju bacaleg DPR RI, DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten/Kota, pascaterbit Surat Edaran KPU RI Nomor 476/PL.01.4-SD/05/2023 tarikh 13 Mei 2023, (bagian peraturan derivatif dari Keputusan KPU RI Nomor 457/2022), dimana disebutkan parpol peserta Pemilu 2024 diizinkan mengajukan daftar bacaleg ke KPU dengan menggunakan dokumen fisik, apabila usai ditemukenali dan diverifikasi, dokumen Form B Pengajuan Parpol dan Form B Persyaratan Daftar Bakal Calon, tidak terunggah ke dalam SILON.
"Hal itu guna mengantisipasi kendala yang terjadi seperti matinya listrik, atau pun SILON yang down sementara waktunya sudah mepet maka dokumen fisik untuk pengajuan bacaleg akan diterima," terang Erwan, konferensi pers.
Parpol peserta Pemilu 2024 yang diterima pengajuan bacalegnya secara fisik, diberikan waktu selama 2x24 jam (dua hari) terhitung sejak batas akhir masa pengajuan bacaleg pada Minggu 14 Mei 2023 pukul 23.59 WIB, untuk mengunggah dokumennya di SILON.
"Nah, daftar bakal calon dan dokumen persyaratan administrasi bakal caleg, paling lama 2x24 jam untuk diunggah ke SILON setelah dokumen pengajuannya dinyatakan diterima," wanti Erwan, ihwal jalan keluar terakhir dan terbaik itu, bagi parpol yang terkendala saat peng-input-an data di SILON.
Dalam konferensi pers di Media Center KPU Provinsi Lampung pada Senin dini hari itu, hadir sejumlah komisioner dua lembaga penyelenggara Pemilu tingkat provinsi ini, mendampingi Ketua KPU Provinsi Lampung Erwan Bustami, dan Ketua Bawaslu Provinsi Lampung Iskardo P Panggar.
Minus komisioner cum Ketua Divisi (Kadiv) Data dan Informasi, Agus Riyanto; dari KPU Provinsi Lampung, hadir komisioner cum Kadiv Teknis Penyelenggaraan Ismanto Ahmad, yang terhitung 35 kali memandu jalannya pencocokan data dan dokumen (persyaratan administrasi 17 bakal calon anggota DPD RI dapil Provinsi Lampung, serupa, pengajuan parpol dan persyaratan administrasi pencalonan bacaleg 18 parpol); komisioner cum Kadiv SDM dan Litbang, Ali Sidik; cum Kadiv Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat (Parmas) Antoniyus; cum Kadiv Perencanaan dan Logistik, Titik Sutriningsih; serta, cum Kadiv Hukum dan Pengawasan, Warsito.
Dari Bawaslu Provinsi Lampung, hadir komisioner cum Koordinator Divisi (Koordiv) Penyelesaian Sengketa, Hermansyah; cum Koordiv SDM dan Organisasi, Imam Bukhori; cum Koordiv Pencegahan dan Partisipasi Masyarakat, Karno Ahmad Satarya.
Usai linimasa, parpol tingkat provinsi di Lampung, pengaju bacaleg DPRD Provinsi Lampung, yakni PKS pada Senin 8 Mei 2023.
Menyusul, PDI Perjuangan, Partai NasDem pada Rabu 11 Mei 2023, PAN pada Selasa 12 Mei 2023, dan berturut-turut Partai Demokrat, Partai Golkar, PKB, Partai Ummat, dan PPP pada Sabtu 13 Mei 2023, berturut-turut PBB, PSI, Partai Gerindra, Partai Perindo, Partai Buruh, Partai Gelora Indonesia, PKN, Partai Garuda, dan pamungkas: Partai Hanura pada Sabtu 14 Mei 2023 pukul 23.17 WIB.
Saat konferensi pers bersama KPU-Bawaslu Provinsi Lampung, Sekretaris KPU Provinsi Lampung, Mashur Sampurna Jaya; bersama Admin SILON dan tim Helpdesk Pengajuan BCAD DPRD Lampung dari KPU Lampung, serta segenap punggawa kantor lembaga penyelenggara unsur pelaksana Pemilu itu di tingkat Provinsi Lampung, yang masih terkonsentrasi di aula, bak enggan pulang. Lembur selesaikan pemberkasan.
Mengobrol singkat di bangku teras kantor, Ketua Bawaslu Provinsi Lampung Iskardo P Panggar blak-blakan berkomentar, bahwa overall, secara umum proses pelaksanaan kegiatan tahapan pencalonan di masa pendaftaran bakal calon anggota DPD RI dan pengajuan bakal calon anggota DPRD Provinsi Lampung yang turut jadi target pelaksanaan pengawasan melekat alias waskat pihaknya, berjalan relatif on the track.
"Ya karena ada dia ini nih," ujar Iskardo, mengarahkan telunjuknya ke arah Mashur Sampurna Jaya, Sekretaris KPU Lampung yang duduk di sebelahnya, sekretaris KPU Provinsi termuda di Indonesia. Yang dipuji, setengah tergelak.
Sejumlah staf Sekretariat KPU Provinsi Lampung, pun hingga beberapa petugas Satuan Pengamanan kantor KPU Lampung, menyebut selama 14 hari ber-sahibul hajat, tiada aral melintang berarti kecuali sedikit tersendatnya arus lalu lintas kendaraan bermotor di jalan depan kantor pada saat tiba kedatangan dan tiba kepulangan para bakal calon anggota DPD RI dapil Lampung dan juga para pimpinan dan delegasi parpol pengaju bacaleg DPRD Provinsi Lampung.
"Sukses ya bang," beberapa dari mereka dengan ekspresi semringah, diobroli santai di area sisi kiri pos pengamanan. Meski pun dari amatan pasang mata, wajah mereka tak bisa berbohong, wajah lelah. Nun Lillah. (Muzzamil)
Comments (0)
There are no comments yet