Ket Gambar : Bupati Mesuji, Elfianah, saat kegiatan Safari Ramadhan 1446 H, Kamis, 13 Maret 2025. | Pemkab Mesuji

Clickinfo.co.id - Nama mantan Bupati Mesuji, Khamami, SH., yang dikenal sebagai Bapak Pembangunan Mesuji, diabadikan menjadi nama Masjid Al-Hikam di Desa Harapan Jaya, Kecamatan Simpang Pematang. 

Hal ini diungkapkan oleh Bupati Mesuji, Elfianah, saat kegiatan Safari Ramadhan 1446 H, Kamis, 13 Maret 2025.

Elfianah menjelaskan bahwa nama Al-Hikam merupakan anagram dari nama Khamami. 

"Masjid ini saya yang memberi nama Al-Hikam yang merupakan potongan huruf dari nama Bupati definitif Mesuji pertama, Khamami. Sebenarnya mau diberi nama Al-Hakam yang artinya 'Maha Menetapkan'," jelas Elfianah.

Pengabadian nama Khamami ini merupakan bentuk penghargaan atas jasa-jasanya dalam membangun Kabupaten Mesuji. 

"Nama Khamami sudah menjadi legenda di pemerintahan setempat, dan kami ingin mengenang jasanya," kata Elfianah.

Selain itu, kegiatan Safari Ramadhan ini juga menjadi ajang silaturahmi dan syiar Islam untuk memperkuat ukhuwah Islamiyah. 

"Saya bersama Wakil Bupati dan mantan Bupati Mesuji sengaja mengajak seluruh OPD untuk turun langsung ke desa-desa. Supaya tahu apa yang dibutuhkan dan bisa melihat permasalahan apa yang tengah terjadi di masyarakat," ungkapnya.

Elfianah juga menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat Mesuji jika program kerja yang diharapkan belum terwujud di tahun 2025. 

Ia berjanji akan membuktikan komitmennya dengan melakukan efisiensi anggaran dan membuka ruang diskusi untuk membangun Mesuji.

"Kami minta maaf kalau belum bisa memberikan program kerja yang sesuai dengan keinginan masyarakat. Tapi itu akan kami buktikan. Karena saat ini kami sedang menghitung efisiensi anggaran yang dibutuhkan," ujarnya.

Dalam waktu dekat, Pemkab Mesuji akan menggelar diskusi untuk menyatukan persepsi pembangunan Mesuji, melibatkan OPD, camat, dan aparatur desa. 

"Kita akan membuka ruang diskusi dalam membangun Mesuji. Walaupun ada beberapa kepala desa yang tidak suka, ya gak apa-apa. Bagi yang tidak mau bergabung terpaksa kita tinggalkan. Kami akan terus berjalan, karena dalam kegiatan ini, kami tidak mengambil keuntungan. Dan, kami akan membuktikan, bahwa masyarakat Mesuji tidak salah telah mendukung kami," tegas Elfianah. (Harman)