
Clickinfo.co.id, BANDARLAMPUNG - Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan, Prof. (HC) Dr. (HC) Hj. Megawati Soekarnoputri, telah resmi mengumumkan nama Prof. Dr. H. M. Mahfud Mahmoddin, S.H., M Hum. sebagai calon wakil presiden (cawapres) pendamping calon presiden (capres) Republik Indonesia periode 2024-2029, H. Ganjar Pranowo, S.H., M.IP. pada Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2024 mendatang.
Presiden kelima Indonesia itu mengumumkan nama Prof Mahfud MD, sapaan karib Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Kabinet Indonesia Maju tersebut, dalam acara di kantor DPP PDI Perjuangan, J. Pangeran Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat, pada Rabu (18/10/2023), mulai pukul 10.00 WIB.
"Dengan mengucap Bismillahirrahmanirrahim maka calon wakil presiden yang dipilih yang akan mendampingi bapak Ganjar Pranowo adalah bapak Profesor Mahfud MD," demikian Megawati mengumumkan.
Megawati yang beberapa kali terbatuk-batuk kecil, dan mengaku tengah dilanda alergi itu, sebagaimana terpantau melalui live streaming kanal ofisial media sosial YouTube Channel PDI Perjuangan, didampingi Sekjen DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto yang sekaligus memandu, dan Ketua DPP PDI Perjuangan Prananda Prabowo.
Juga, Plt Ketua Umum DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Mardiono dan Sekjen DPP PPP, Ketua Umum DPP Partai Hati Nurani Rakyat Hanura Dr. (HC) Oesman Sapta Odang (OSO) dan Sekjen DPP Kodrat Shah, Ketua Umum DPP Partai Persatuan Indonesia (Perindo) Harry Tanoesudibjo dan Sekjen DPP, Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo Mahfud MD, Arsjad Rasyid beserta tiga wakil ketua yakni Andika Prakasa, TGB, dan Gatot Eddy Pramono.
Mahfud MD, disebut bukan sosok yang asing, karena pernah sama-sama menjabat di Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP). Mahfud juga disebut sebagai sosok intelektual yang mumpuni, berpengalaman lengkap di bidang eksekutif, legislatif, dan yudikatif.
"Beliau juga dikenal sebagai pendekar hukum, pembela wong cilik," ujar Megawati.
Menariknya, seusai mengumumkan nama Mahfud, Megawati tak lupa mengutip ujaran Presiden pertama RI Soekarno yang juga ayah kandungnya. Ia mengatakan, pemimpin yang sebenarnya adalah mereka yang ketika masa krisis bisa mengambil tanggung jawab untuk menyelamatkan negara kita.
Ia juga mengutip syair stanza ketiga lagu kebangsaan Indonesia Raya dan memberikan penekanan pada upaya untuk membangun Indonesia sebagai negara yang suci dan abadi. Itu menurutnyi, perlu dilakukan dengan memilih pemimpin yang baik dan tepat pada Pilpres 14 Februari 2024 mendatang.
Ada pun, Mahfud saat sambutan mengatakan, selama menjabat Menko Polhukam di Kabinet Indonesia Maju, dia bertugas memastikan Pemilu 2024 berjalan dengan lancar.
Oleh karena itu, dia tidak pernah menyatakan kesediaan untuk berkontestasi. Kesediaan itu baru pertama kali dia ucapkan hari ini, saat dirinya sudah mendapatkan amanat dari Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri dan para ketua umum partai politik pengusung pendukung Ganjar lainnya.
"Ini pertama kali saya menyatakan bersedia menjadi cawapres," ungkap Mahfud.
Sebelum pengumuman, Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani menegaskan bahwa sosok bakal calon wakil presiden yang akan diumumkan sebagai pendamping Ganjar Pranowo, sudah disepakati seluruh partai politik pengusung dan pendukung.
Pilihan sosok tersebut juga disebutkan tidak akan menyebabkan perpecahan antara Ketum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri dan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Sekjen DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menyampaikan pihaknya akan menggelar acara deklarasi dukungan dari tokoh-tokoh muda, milenial, dan generasi Z untuk Ganjar-Mahfud, di Gedung Arsip Negara Republik Indonesia (ANRI) Jakarta, Rabu malam.
”Semua dilaksanakan dengan menegaskan komitmen pada masa depan yang berpijak pada sejarah bangsa yang hebat,” ujar Hasto. (Muzzamil)
Comments (0)
There are no comments yet