Ket Gambar : Elti Yunani, istri Penasehat JMSI Lampung, Darussalam, menorehkan prestasi membanggakan dengan meraih gelar Doktor (PhD) di bidang Hukum Keluarga dari AUI, Kuala Lumpur, Malaysia. Foto: Istimewa

Clickinfo.co.id - Istri penasehat JMSI Lampung raih gelar Doktor

Elti Yunani, istri Penasehat Jaringan Media Siber (JMSI) Lampung, Darussalam, menorehkan prestasi membanggakan dengan meraih gelar Doktor (PhD) di bidang Hukum Keluarga dari Asean University Internasional (AUI), Kuala Lumpur, Malaysia. 

Tak hanya itu, Elti pun dinobatkan sebagai wisudawan terbaik program doktoralnya.

Elti Yunani berhasil mempertahankan disertasinya yang berjudul "Dampak Kekerasan Dalam Rumah Tangga Terhadap Keluarga dan Anak" dalam sidang terbuka yang diadakan pada Jumat, 5 Juli 2024.

Dalam penelitiannya, Elti mengkaji dampak kekerasan fisik dan psikis dalam rumah tangga terhadap keluarga dan anak, serta mengeksplorasi peran agama sebagai solusi pencegahannya.

Prestasi Elti ini patut diapresiasi, mengingat kesibukannya sebagai notaris dan Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPAT).

Ditambah lagi, Elti adalah ibu dari dua putri kembar. Gelar doktornya ini semakin memperpanjang daftar pencapaiannya, yaitu Elti Yunani, SH, MKn, MH, Phd, CLA.

Elti mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada sang suami, keluarga, kerabat, dan teman-teman atas dukungan mereka selama proses studi. 

Ia juga berterima kasih kepada promotornya, Prof. Dr. Suhendar, SE, SH, LLM, Phd dan co-promotornya, Prof Dr Makin Perdana Kusuma, SE, MM atas bimbingan dan arahannya.

Suami Elti, Darussalam, yang merupakan mantan Tenaga Ahli Pertanahan Polda Lampung (2016), turut bangga atas pencapaian istrinya. 

Ia berharap ilmu yang diperoleh Elti dapat bermanfaat bagi banyak orang.

Darussalam, yang juga pengusaha dan politisi ini, menambahkan bahwa ilmu pengetahuan sangat penting bagi kemajuan bangsa.

Ia menyoroti data tahun 2022 dari Kementerian Dalam Negeri yang menunjukkan bahwa Indonesia hanya memiliki 0,03 persen lulusan doktor (S3) dari total penduduk usia produktif, dibandingkan dengan negara maju yang mencapai 9,8 persen.

Elti menempuh pendidikan Magister Kenotariatan di Universitas Diponegoro (Undip) Semarang dan Magister Hukum Pidana di Universitas Sang Bumi Ruwa Jurai (USBRJ) Kota Bandarlampung sebelum meraih gelar doktornya di AUI Kuala Lumpur.

"Saya harap ilmu yang saya peroleh dapat bermanfaat bagi bangsa dan negara," ujar Elti Yunani.

Prestasi Elti Yunani ini menjadi inspirasi bagi para perempuan Indonesia untuk terus berkarya dan mengejar mimpi mereka, bahkan di tengah kesibukan dan keterbatasan. 

Ia menunjukkan bahwa dengan tekad dan kerja keras, tidak ada hal yang mustahil untuk diraih. (JMSI)