Evaluasi Aksi Bela Palestina Jilid III, Lampung Siap Gelar Aksi Keempat dengan Donasi Rp 340 Juta
-
Aidil
- 27 April 2025

Clickinfo.co.id - Lebih dari 10 ribu masyarakat Lampung menggelar aksi solidaritas bertajuk Aksi Nyata Lampung Bersama Palestina Jilid III di pusat Kota Bandar Lampung pada 19 April lalu.
Aksi lintas elemen masyarakat, mulai dari tokoh agama, organisasi masyarakat (ormas), tokoh adat, mahasiswa, hingga berbagai kalangan lainnya, menyerukan penghentian genosida dan penjajahan di Gaza, Palestina.
Aksi yang diwarnai dengan long march, konvoi, orasi tokoh, teatrikal, pembacaan puisi, hingga penggalangan donasi kemanusiaan ini juga diisi dengan gerakan boikot produk yang terafiliasi dengan Israel, sesuai dengan Fatwa MUI Nomor 83 Tahun 2023.
Sejumlah tokoh publik figur seperti Andika Mahesa (Kangen Band) dan tokoh nasional Ustaz Husein Gaza turut hadir dan menyampaikan orasi di atas mobil komando.
Meskipun dinilai sukses besar, panitia aksi melakukan evaluasi pada 26 April lalu dan mengumumkan total donasi yang berhasil dikumpulkan.
Muhammad Yasir, tokoh masyarakat sekaligus inisiator aksi dan ketua aliansi, menyatakan bahwa aksi ini merupakan catatan sejarah besar di Provinsi Lampung.
"Kami menyakini, Aksi Nyata Lampung Bersama Palestina Jilid III kemarin adalah salah satu aksi besar yang ada dalam catatan sejarah di Provinsi Lampung. Hampir seluruh Masyarakat Lampung masih memiliki rasa kemanusiaan, ini adalah bukti bahwa Lampung Bersama Palestina!" tegas Muhammad Yasir.
Dari aksi tersebut, aliansi berhasil mengumpulkan donasi kemanusiaan sebesar Rp 185.400.000. Jumlah ini bertambah dengan donasi dari perusahaan fried chicken Almaz Antasari sebesar Rp 100.000.000 yang dititipkan sebelum aksi kepada Relawan Peduli Al-Quds (RPA).
Dengan tambahan donasi dari RPA, total donasi yang siap dikirimkan mencapai Rp 340.000.000 atau setara dengan 20.000 USD.
Yasir, yang juga menjabat sebagai Ketua Relawan Peduli Al-Quds, menjelaskan bahwa pihaknya masih menunggu kejelasan informasi terkait potensi donasi dari Walikota Bandar Lampung.
"Ada juga sebenarnya yang kami tunggu kejelasannya, yaitu informasi Donasi dari Bunda Eva selaku Walikota Bandar Lampung. Info beredar bahwa beliau akan memberikan donasi sebesar Rp 100.000.000," ujarnya.
Dalam evaluasi tersebut, panitia menyampaikan terima kasih kepada pihak Kepolisian Resor Kota (Polresta) Bandar Lampung dan Dinas Pemadam Kebakaran atas bantuan pengamanan dan kelancaran aksi.
Panitia juga menyatakan kesiapannya untuk menggelar Aksi Lampung Bersama Palestina Jilid IV jika diperlukan, dengan perbaikan pada beberapa aspek seperti antisipasi kondisi cuaca.
"Alhamdulillah, aksi bisa dikatakan sukses, namun banyak yang harus kami perbaiki, seperti antisipasi kondisi cuaca, karna yang pingsan kemarin cukup banyak. Dan kami sampaikan terimakasih banyak kepada Bapak Kapolresta Bandar Lampung Kombespol Alfret Jacob Tilukay serta jajaran juga Dinas Pemadam Kebakaran yang sigap untuk membantu berjalannya Aksi dari awal hingga akhir.
“Tapi secara keseluruhan sukses. Dan kami sampaikan juga, kami siap jika dibutuhkan untuk kembali menggelar Aksi Lampung Bersama Palestina Jilid IV! Aksi ini akan terus terjadi sampai Palestina Merdeka!" tegas Firmansyah, tokoh masyarakat sekaligus inisiator aksi lainnya.
Untuk penyaluran donasi, aliansi menunjuk tim yang terdiri dari Ustaz Yasir, Ustaz Firmansyah, dan Ustaz Ibnu Irawan. Donasi rencananya akan dikirimkan langsung melalui akses Mesir dalam waktu dekat.
"InsyaaAllah dalam waktu dekat kami akan mengirim donasi langsung lewat akses Mesir, informasi dari Ustadz Yasir, RPA sudah berkomunikasi dengan Tim mereka di Mesir dan yang ada di dalam Gaza.
“Tadinya rencana 28 April, namun sedang di komunikasikan dengan kedutaan, berkaitan Visa. Saya sendiri ada kemungkinan ikut mengantarkan, tapi ada kemungkinan juga tidak.
“Tergantung fiksasi kapan keberangkatannya, karna banyak jadwal juga. Yang pasti jika saya ikut, kami akan mengantarkan donasi 100% dimana biaya perjalanan akan ditanggung pribadi," pungkas Ustaz Firmansyah.
Comments (0)
There are no comments yet