Ket Gambar : Komisi I DPRD Kabupaten Tubaba menggelar rapat dengar pendapat (RDP) pada Selasa, 20 Desember 2024. Foto: Istimewa

Clickinfo.co.id - Komisi I DPRD Kabupaten Tulang Bawang Barat menggelar rapat dengar pendapat (RDP) pada Selasa, 20 Desember 2024, untuk membahas permasalahan penurunan harga singkong yang tengah dialami oleh petani di wilayah tersebut. 

Rapat yang dihadiri oleh perwakilan pemerintah kecamatan, kepala tiyuh, dan masyarakat ini bertujuan untuk mencari solusi terbaik agar harga singkong dapat kembali stabil dan kesejahteraan petani terjamin.

Ketua Komisi I, Yantoni, mengungkapkan bahwa penurunan harga singkong menjadi perhatian serius bagi DPRD. 

"Kami ingin memastikan bahwa petani singkong di daerah kami mendapatkan harga yang layak atas hasil jerih payah mereka," ujarnya.

Dalam rapat tersebut, para petani menyampaikan berbagai keluhan terkait anjloknya harga singkong yang berdampak langsung pada pendapatan mereka. 

Mereka berharap adanya solusi konkret dari pemerintah daerah untuk mengatasi permasalahan ini.

Menanggapi hal tersebut, Komisi I berencana untuk memanggil pihak perusahaan pengolahan singkong untuk diajak berdiskusi terkait penetapan harga. 

"Kami akan mendorong perusahaan untuk lebih transparan dalam menentukan harga pembelian singkong dari petani," tegas Yantoni.

Diketahui, Komisi I DPRD Tulang Bawang Barat berkomitmen untuk terus mengawal permasalahan ini hingga ditemukan solusi yang memuaskan bagi semua pihak. 

Hasil dari rapat dengar pendapat ini akan dijadikan bahan pertimbangan dalam merumuskan kebijakan yang lebih baik untuk melindungi kepentingan petani singkong. (Heri)