Ket Gambar : Desa Simpang Mesuji melakukan pembangunan infrastruktur jalan dengan menggunakan rabat beton. Foto: Istimewa

Clickinfo.co.id – Desa Simpang Mesuji terus berbenah dan menunjukkan progres pembangunan yang signifikan. 

Salah satu upaya konkrit adalah pembangunan infrastruktur jalan dengan menggunakan rabat beton. 

Proyek pembangunan jalan ini menelan biaya sebesar Rp142 juta yang bersumber dari Dana Desa (DD).

Kepala Desa Simpang Mesuji, Supardi, saat ditemui di lokasi pembangunan, Senin, 16 Desember 2024, menyampaikan bahwa pembangunan jalan rabat beton ini merupakan bagian dari komitmen pemerintah desa untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

"Kami berupaya agar seluruh ruas jalan desa dapat diperbaiki dengan menggunakan rabat beton. Alhamdulillah, saat ini hampir seluruh ruas jalan desa sudah selesai dibangun," ujar Supardi.

Lebih lanjut, Supardi menjelaskan bahwa dana desa yang diterima telah digunakan secara efektif untuk pembangunan infrastruktur jalan. 

Dana sebesar Rp142 juta digunakan untuk membangun jalan dengan lebar 4 meter, panjang 123 meter, dan ketebalan 15 cm.

"Ini merupakan kali kedua desa kami menerima insentif dana desa. Dan, kami selalu memprioritaskan pembangunan infrastruktur jalan," tegasnya.

Supardi optimistis, pada awal tahun depan, seluruh ruas jalan desa yang menjadi tanggung jawabnya akan selesai diperbaiki. 

Hal ini dikarenakan desa akan kembali menerima insentif dana desa.

"Dengan dana tersebut, kami akan fokus pada tiga ruas jalan yang belum selesai. Insya Allah, akhir tahun depan semua jalan desa sudah dalam kondisi baik," imbuhnya.

Selain pembangunan infrastruktur jalan, pemerintah desa juga memberikan perhatian khusus pada pembangunan tempat ibadah seperti masjid dan musala. 

Supardi mengungkapkan bahwa semua masjid dan musala di desa telah mendapatkan renovasi dan bantuan.

"Untuk pembangunan tempat ibadah, kami mendapatkan bantuan dari warga dan pihak swasta," ujarnya.

Keberhasilan pembangunan di Desa Simpang Mesuji menuai pujian dari warga sekitar, termasuk dari desa tetangga.

Agus, salah satu warga desa tetangga, mengaku iri dengan perkembangan Desa Simpang Mesuji.

"Mulai dari infrastruktur jalan, tempat ibadah, dan lainnya, Desa Simpang Mesuji jauh lebih maju dibandingkan desa kami," ungkap Agus.