Ket Gambar : Dian Pustika Syarifuddin, SE

Clickinfo.co.id, BANDARLAMPUNG – Dian Pustika Syarifuddin adalah salah satu pengusaha kue kering homemade di kota Bandar Lampung yang telah menekuni industri rumahan kue kering sejak tahun 2016 lalu.

Dimana, Industri rumahan yang digeluti yakni kue kering yang diberi nama ‘Dapur Female’ tersebut beralamat di Perumahan Graha Madu Pesona C3 No. 1, Jl. Turi Raya Tanjung Senang kota Bandar Lampung.

Owner Dapur Female, Dian Pustika Syarifuddin SE mengatakan, dirinya memproduksi aneka Kue Kering, jajanan pasar, catering. Semua produk Dapur Female bebas Pengawet dan MSG.

Masih kata Dian Pustika, biasanya menjelang lebaran dirinya menyiapkan sebanyak 1500 toples khusus kue kering. Nanti mendekati H-5 atau H-7 kita akan membuat kue-kue basah juga seperti kue legit, bolu.

"Alhamdulillah untuk tahun ini 1500 Toples untuk kue kering ya mas. Itu juga akan masuk di dua supermarket ritel yang besar di Bandar Lampung dan selebihnya reseller-reseller dan langsung untuk corforite," ungkapnya kepada clickinfo.co.id, Jumat (3/3/2023).

Dian Pustika menerangkan, untuk jenis kue kering yang ada di Dapur Female meliputi, Palmsugar chesse, Butter Coffee cookies, Nastar, Putri salju, Cornflaks dan Red Velvet

"Kalau Best Seller nya yakni, palmsugar chesse, butter Coffee cookies, Nastar.
Kue kering palmsugar chesse merupakan kue kering yang dibuat dari gula aren dan ada perpaduan keju sama perpaduan tepung moka atau tepung singkong. Jadi itu untuk kesehatan juga karena free grutten," terangnya.

Lanjut Dian Pustika, dirinya menargetkan kepada tim nya untuk dapat dapat memproduksi sebanyak 50-70 toples perhari kue kering. "Kalau sasarannya sendiri semua segmen kita sasar," jelasnya.

Ditanya mengenai persaingan usaha kue kering, Dian Pustika mengatakan, dirinya tidak merasa itu saingan, karena rezeki itu Allah yang ngatur dan kita memang segmentasi pasarnya sudah ada dan memiliki customer yang loyal

" Rejeki itu ada aja, pribadi tidak merasa itu persaingan apalagi itu adalah teman-teman sesama UMKM ya jadi kita enggak ngerasa itu saingan sih enggak ada," terangnya lagi.

Dian Pustika berharap, perekonomian di Indonesia khususnya untuk UMKM itu bisa bangkit. "UMKM ke depan itu bisa lebih maju dan pemerintah bisa lebih support lagi terhadap UMKM," tandasnya. (Harry)