Ket Gambar : Sekretaris Umum BPD HIPMI Lampung saat memberikan keterangan pers kepada media di Bandar Lampung, Kamis, (4/9/25), sore. | Ist

Clickinfo.co.id - Sekretaris Umum BPD HIPMI Lampung, Muhammad Najib mengklarifikasi soal pemberitaan mengenai adanya pengurus dan anggota Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Lampung yang ikut terlibat dalam operasi pemberantasan narkoba oleh Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Lampung di Bandar Lampung 28 Agustus lalu.

"BPD HIPMI Lampung mendukung dan mengapresiasi atas kerja keras BNNP Lampung yang konsisten dan massif dalam upaya pencegahan maupun rehabilitasi korban penyalahgunaan narkoba," kata Najib kepada awak media pada Kamis, (4/9/25).

Najib menegaskan adanya pemberitaan terlibatnya lima kader dan fungsionaris BPD HIPMI Lampung, perlu ditegaskan bahwa pada saat kejadian, yang bersangkutan tidak sedang dalam agenda maupun kegiatan organisasi. 

"Dengan demikian, apa yang mereka lakukan sepenuhnya merupakan tindakan pribadi dan menjadi tanggung jawab masing-masing individu," tegas Najib.

Lanjut kata Najib, BPD HIPMI Lampung melalui Rapat Badan Pengurus Harian Inti pada tanggal 29 Agustus 2025 telah memutuskan menonaktifkan Oknum anggota HIPMI yang terlibat dalam peristiwa tersebut.

"Demikian pernyataan resmi ini kami sampaikan. Semoga peristiwa ini menjadi pelajaran berharga bagi kita semua terutama masyarakat Lampung," tutur Najib.