Ket Gambar : Siswi kelas VIII Ignatius Global School, Zahrah Izzaty Salamy, berhasil mengukir prestasi membanggakan dengan meraih gelar Runner Up 1 Puteri Anak Indonesia Sumatera Selatan 2025. | Ist

Clickinfo.co.id - Siswi kelas VIII Ignatius Global School, Zahrah Izzaty Salamy, berhasil mengukir prestasi membanggakan dengan meraih gelar Runner Up 1 Puteri Anak Indonesia Sumatera Selatan 2025. 

Ajang bergengsi ini diselenggarakan di The Sultan Convention Center Palembang pada Jumat malam, 30 Mei 2025.

Prestasi yang diraih Zahrah, yang akrab disapa Ara, ini menjadi kebanggaan tidak hanya bagi keluarga namun juga bagi sekolahnya. 

Dara cantik yang juga memiliki bakat menyanyi ini berhasil menarik perhatian juri dan penonton.

Saat berbincang dengan awak media, Ara mengungkapkan bahwa perjalanan menuju titik ini tidaklah mudah. 

Banyak tantangan yang harus ia lewati, mulai dari diet ketat, rajin berolahraga, hingga mempelajari public speaking dan catwalk demi penampilan terbaiknya.

"Sebenarnya untuk ikut ajang ini tidak kepikiran untuk Ara bisa sampai di sini karena dari dulu passion Ara menyanyi. Ara ikut ajang ini karena terinspirasi dari teman," ungkap Ara.

 "Tapi Ara belum merasa cukup bagus karena belum ada persiapan apapun, jadi saat lihat ada tahun 2025 Ara ikut dan alhamdulillah setelah proses yang cukup panjang Ara menjadi runner up 1 Puteri Anak Indonesia Sumsel dan lanjut ke ajang nasional," tambahnya.

Ara berharap prestasinya di ajang Puteri Anak Indonesia Sumsel dapat menginspirasi anak-anak di Sumatera Selatan. 

Ia juga ingin memberikan motivasi kepada teman-temannya agar tidak mudah menyerah dan terus berusaha hingga meraih juara.

"Harapan ke depannya Ara bisa menjadi lebih baik lagi, dapat menginspirasi semua orang. Dan semoga di Nasional nanti bisa lebih bagus lagi, bisa membanggakan orang tua dan teman-teman. Serta Ara berharap bisa meng-improve diri sendiri, dan lebih percaya diri lagi pada diri Ara sendiri," harapnya.

Tak lupa, Ara mengucapkan terima kasih kepada seluruh panitia yang telah bekerja keras dan sabar dalam mengurus para finalis di belakang panggung. 

Ia berharap dapat kembali bertemu dengan mereka di lain kesempatan. (Nopi)