Clickinfo.co.id, BANDARLAMPUNG - Warga kelurahan Jagabaya 3 Kecamatan Way Halim tepatnya yang berada di Jalan Arif Rahman Hakim Gang Panorama meminta kepada Walikota Bandar Lampung, Eva Dwiana dapat melakukan pembongkaran bendungan yang berada di perumahan Puri Kencana dikarenakan bendungan tersebut sebagai pemicu terjadinya banjir di wilayah setempat.

Hal tersebut diungkapkan oleh salah satu warga, Rusdi kepada clickinfo.co.id melalui telepon, Selasa (21/2/2023).

Rusdi menerangkan, sejak adanya bendungan yang dibuat oleh pengembang perumahan Puri Kencana pada bulan November 2022 lalu rumahnya selalu kebanjiran saat hujan dengan intensitas sedang maupun tinggi.

"Ya, sudah enam kali mas kebanjiran selama bulan November lalu sampai sekarang. Itu karena adanya bendungan yang dibuat oleh perumahan Puri kencana," katanya.

Rusdi menjelaskan, untuk penyebabnya sendiri pihak perumahan Puri kencana tersebut membuat bendungan, dimana bendungan tersebut awalnya adalah kali. Masih kata Rusdi, bendungan tersebut ada 4 titik.

"Bendungan itu sendiri untuk menanggulangi debit air yang ada di perumahan Puri kencana tersebut akan tetapi pihak perumahan bikinnya ditengah kali. Bukan sistem buka tutup seperti setier itu bukan," jelasnya.

Sejak adanya bendungan tersebut dirinya beserta warga yang berada di jalan Arif Rahman Hakim Gang Panorama ini apabila hujan turun dengan intensitas sedang maupun tinggi tidak sampe setengah jam saja sudah banjir dengan ketinggian banjir mencapai 1,2 meter atau setinggi pinggang orang dewasa.

"Kalau sebelum ada bendungan tersebut itu kalau hujan dengan intensitas tinggi 3-4 jam baru merasakan banjir itupun air nya tidak bercampur lumpur seperti saat ini," terangnya.

Lanjut Rusdi, pihak perumahan Puri kencana tersebut hanya memperkecil kali dimana tingginya sama seperti
pondasi kali jadi air itu cuma jalan separoh saja. Dirinya berharap adanya jalan keluar untuk mengatasi banjir tersebut.

"Kami warga jalan Arif Rahman Hakim Gang Panorama kelurahan Jagabaya 3 Kecamatan Way Halim meminta kepada Walikota Bandar Lampung, ibu Eva Dwiana dapat mengabulkan tuntutan kami yakni membongkar bendungan tersebut dan dikembalikan lagi kali itu seperti semula itu saja intinya," pintanya.

Rusdi menambahkan, dirinya bersama warga telah beberapa kali melaporkan masalah ini kepada Walikota Bandar Lampung akan tetapi tak kunjung dapat perhatian.

"Untuk laporannya sendiri sudah dilaporkan kepada Walikota Bandar Lampung dari Bulan November lalu dan pada saat banjir besar beberapa hari lalu kami juga telah melakukan laporan," jelasnya lagi.

"Ya setiap banjir kami laporan terus. Akan tetapi belum ada tanggapannya. Untuk pihak pengembang ataupun perumahan Puri kencana sendiri tidak ada solusinya Bahkan lepas tangan begitu saja," tambahnya.

Dirinya berharap, ada solusi maupun jalan keluar dari masalah banjir ini agar tidak kebanjiran lagi seperti saat ini karena air sudah bercampur lumpur yang berwarna hitam.

"Saya harap bendungan itu dapat dibongkar dan jangan sampai ada bendungan bendungan yang menghambat kali," pungkasnya. (Harry)