Unila Ajak Maba Fakultas Pertanian Lestarikan Tradisi Tani dan Kuasai Teknologi Modern
-
Aidil
- 15 August 2024

Clickinfo.co.id - Unila ajak maba Fakultas Pertanian lestarikan tradisi tani dan kuasai teknologi modern.
Fakultas Pertanian Universitas Lampung (FP Unila) akan menggelar Perkenalan Kehidupan Kampus Bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) pada 19-20 Agustus 2024.
Dengan mengusung tema “Tradisi Lestari, Cakap Teknologi”, kegiatan ini bertujuan untuk mengenalkan mahasiswa baru pada pentingnya menjaga tradisi pertanian sekaligus menguasai teknologi modern dalam bidang pertanian.
Kurniyawan, Ketua Pelaksana PKKMB FP, menjelaskan bahwa tema yang diangkat tahun ini berfokus pada perpaduan antara kearifan lokal dalam bertani dan penerapan teknologi terkini.
“Kami ingin mahasiswa baru menyadari bahwa pertanian tidak hanya sekadar pekerjaan, tetapi juga warisan budaya yang harus dilestarikan. Namun, di sisi lain, mereka juga perlu menguasai teknologi modern untuk meningkatkan produktivitas dan efisiensi,” ujarnya.
Selama dua hari pelaksanaan PKKMB, mahasiswa baru akan mengikuti berbagai rangkaian acara menarik, seperti challenge video TikTok bertema pertanian, perlombaan merangkai rangkaian listrik sederhana (papermop), dan parade pertanian muda.
Selain itu, panitia juga akan menyiapkan video rekapitulasi untuk mengabadikan momen-momen berharga selama kegiatan berlangsung.
Fajar Syahputra, Ketua BEM FP, menyampaikan pesan kepada mahasiswa baru agar memanfaatkan PKKMB sebagai momen awal untuk mengenal lingkungan kampus dan membangun relasi dengan sesama mahasiswa.
“Jadilah mahasiswa yang aktif dan proaktif. Manfaatkan segala peluang yang ada untuk mengembangkan diri,” pesannya.
Baik Kurniyawan maupun Fajar berharap PKKMB FP 2024 dapat memberikan pengalaman yang berkesan bagi mahasiswa baru.
Mereka juga berharap kegiatan ini dapat menumbuhkan semangat belajar dan berinovasi di kalangan mahasiswa pertanian.
“Kami berharap lulusan Fakultas Pertanian Unila dapat menjadi generasi penerus yang mampu menjawab tantangan di sektor pertanian. Mereka harus menjadi petani milenial yang tidak hanya menguasai teknik budidaya, tetapi juga memiliki jiwa kewirausahaan yang tinggi,” pungkas Kurniyawan. (Sandi)
Comments (0)
There are no comments yet