Muzzamil
Clickinfo.co.id, BANDARLAMPUNG - Relawan Buruh Sahabat Jokowi (RBSJ), organ relawan buruh/pekerja pendukung pemenangan Joko Widodo (Jokowi) sejak Pilgub DKI Jakarta 2012, Pilpres 2014 dan 2019 yang dipimpin oleh aktivis buruh cum Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Andi Gani Nena Wea, telah bertransformasi menjadi Relawan Buruh Sahabat Ganjar Pranowo (RBSG) dan telah dideklarasikan pula disertai pelantikan pengurusnya di lima provinsi di Indonesia.
Setelah Jawa Barat, Sumatera Utara, Banten, dan Jawa Timur, Lampung menjadi provinsi kelima yang dideklarasikan serta dilantik kepengurusannya, dan menyusul Sumatera Selatan, DI Yogyakarta, Kalimantan Selatan, Maluku, dan Papua, dan basis pekerja migran Indonesia di Hong Kong dan Macau, segera.
Deklarasi dan pelantikan pengurus RBSG Lampung digelar meriah gembira di Hotel Sahid Bandarlampung, Jl Yos Sudarso 294, Kelurahan Sukaraja Kecamatan Bumi Waras, Bandarlampung, Sabtu, 26 Agustus 2023.
Ribuan buruh dan tetamu hadir membaur. Ada beberapa, hadir berkemeja khas hitam putih garis-garis bakal kostum Ganjar Pranowo desain Jokowi untuk masa kampanye nanti.
Di barisan depan, tampak sejumlah relawan Ganjar Pranowo asal jejaring alumnus UGM kampus Ganjar dulu, dan Wakil Ketua DPD PDI Perjuangan Lampung Bidang Industri, Tenaga Kerja, dan Jaminan Sosial, Letkol TNI Purn Cik Raden mewakili Ketua DPD PDI Perjuangan Lampung cum Ketua Komisi IV DPR, Sudin.
Selain kumandang lagu kebangsaan Indonesia Raya, deklarasi juga diwarnai penyerahan pataka dari Sekretaris Jenderal (Sekjen) RBSG Mustopo pada Ketua RBSG Lampung Edison Simbolon dan didampingi sekretaris Muhammad Rani Jhonny beserta jajaran.
Sebagai informasi, Edison Simbolon adalah aktivis buruh sejak era Orde Baru Soeharto.
Mantan Ketua SBSI Lampung sejak era Gus Dur ini juga dikenal luas dua periode Ketua DPP KSPSI Lampung sejak 2017.
Menariknya, Edison Simbolon juga tercatat merupakan Sekretaris Bidang I Agitasi dan Propaganda Executive Committee (Exco) Partai Buruh Lampung 2021-2026. Partai Buruh, parpol peserta Pemilu 2024 nomor urut 6 dirian sang presiden partai Said Iqbal, yang notabene 'kadang berseteru kadang bersekutu' dengan Andi Gani Nena Wea.
RBSG Lampung menyatakan komitmen buruh/pekerja/karyawan manufaktur dan non manufaktur, termasuk buruh negara, yang tergabung organ relawan ini, untuk tegak lurus sesuai dengan instruksi Ketua Umum Andi Gani Nena Wea, untuk memenangkan bakal calon Presiden Republik Indonesia periode 2024-2029, Ganjar Pranowo.
Sekretaris RBSG Lampung Muhammad Rani Jhonny, cucu mendiang tokoh masyarakat legendaris Kota Tapis Bandarlampung, Haji Tamin, yang namanya diabadikan menjadi nama pasar tradisional tertua: Pasar Induk Tamin sekaligus nama jalan protokol Jalan Tamin, di Kelurahan Kaliawi Kecamatan Tanjungkarang Pusat, Bandarlampung, ini menyebut jika Ganjar yang jadi presiden nanti, buruh/pekerja akan makin sejahtera.
Pria paruh baya yang akrab disapa Joni ini menilai bahwa dua periode kepemimpinan Presiden Jokowi sejak 2014, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sejak 2013 punya kesamaan programatik.
Karena itu, "Kami memutuskan mendukung Ganjar Pranowo melanjutkan kepemimpinan Jokowi. Kami melihat dalam perjalanan pak Jokowi, pak Ganjar, sangat ada kecocokan dan kemiripan," lugas Diploma Administrasi Niaga jebolan Sekolah Tinggi Ilmu Sosial Ilmu Politik Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Lampung (STISIPOL-STIAL, kini Universitas Tulang Bawang/UTB, red) tahun 1986, dan insinyur teknik sipil jebolan Universitas Bandar Lampung (UBL) tahun 1991 ini.
"Perlu kami tegaskan di sini, bahwa (dukungan) kami ini juga bukan hanya sekadar dukungan buruh yang sifatnya spontanitas, tapi kami konsisten dalam membangun, menjalankan pergerakan di Indonesia terkhusus di Lampung," lugas dia, mantan sekretaris, lanjut Wakil Ketua DPP KSPSI Lampung November 2017-kini itu.
Joni 'sahabat Jokowi sejak Pilpres 2014' kini 'sahabat Ganjar jemput kemenangan 2024' ini tajam optimisme menatap histeria ribuan massa buruh/pekerja hadirin deklarasi, dari balik kacamata beningnya. "Hidup Ganjar!" pekik Joni.
Sekjen RBSG Mustopo yang mewakili Ketua Umum Andi Gani Nena Wea, resmi melantik duet Edison Simbolon dan Muhammad Rani Jhonny sebagai Ketua dan Sekretaris RBSG Lampung beserta jajaran.
Dalam pidato amanatnya, Sekjen Mustopo menegaskan, Ketua Umum Relawan Buruh Sahabat Ganjar, Andi Gani Nena Wea, telah menggarisbawahi RBSG takkan berhenti bergerak dan terus berjuang mendukung pemenangan Ganjar Pranowo.
"Dalam pandangan Ketua Umum Andi Gani, sosok Ganjar Pranowo merupakan sosok yang dekat dengan rakyat, tuannya adalah rakyat, dia mau mendengarkan suara dan bergerak bersama buruh. Dan, Ganjar tak hanya memimpin tapi berjalan bersama," lugas Mustopo sosialisasikan pandangan politik Andi Gani soal corak kepemimpinan partisipatif-teknokratik, yang bak mewaris dari sosok Presiden Jokowi pada bacapres usungan PDI Perjuangan dan PPP, didukung oleh Partai Hanura, dan Partai Perindo itu.
Mustopo, mantan Bendahara Umum KSPSI ini menyebutkan empat klaim modalitas sosial politik Ganjar Pranowo hingga betapa kaum buruh/pekerja pun tak segan akan all out dukung pencalonan dan memenangkannya.
Yakni, Ganjar memiliki integritas luar biasa, jejak rekam baik, program kerja yang jelas. Dan ujar Mustopo, buruh/pekerja memiliki hubungan emosional luar biasa terhadap sosok Ganjar Pranowo.
Mustopo jua meneruskan amanat PP RBSG agar jajaran RBSG Lampung terpilih terlantik bersegera berkonsolidasi dan menggalang sebanyak mungkin kekuatan memanfaatkan waktu tersisa hingga tiba hari H pemungutan suara Pileg-Pilpres 14 Februari 2024 nanti. Demi memenangkan Ganjar Pranowo.
Ada pun Ketua Umum Relawan Buruh Sahabat Ganjar, Andi Gani Nena Wea, secara terpisah menegaskan, sebagai pemimpin, Ganjar Pranowo sangat cocok melanjutkan program pembangunan nasional yang sudah dirintis dan dieksekusi oleh Presiden Joko Widodo.
"Kami terus bergerak di seluruh Tanah Air memenangkan Ganjar Pranowo di Pilpres 2024. Lampung merupakan provinsi kelima dideklarasikannya Relawan Buruh Sahabat Ganjar setelah Jawa Barat, Sumatera Utara, Banten, dan Jawa Timur," terang Andi Gani.
Presiden konfederasi buruh terbesar di Indonesia yang kini juga menjabat sebagai President of ASEAN Trade Union Council (ATUC) ini mengimbukan, Relawan Buruh Sahabat Ganjar ialah transformasi Relawan Buruh Sahabat Jokowi bentukannya, serupa saat dirinya mendukung Jokowi di Pilgub DKI Jakarta 2012, Pilpres 2014 dan 2019.
"Saya yakin buruh/pekerja mayoritas di gerbong Ganjar di Pilpres 2024. Dukungan buruh akan jadi jalan kemenangan Ganjar. Saya optimistis dukungan buruh mampu membawa Ganjar menang Pilpres nanti," demikian deklarasi optimisme Andi Gani.
Senada optimistis, ribuan buruh/pekerja yang saat pekikkan yel sempat bikin bulu kuduk redaksi ikut sejenak berdiri tersebut, yang memenuhi ruangan deklarasi Sabtu, di hotel lawas jaringan Sahid Group milik eks Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) kurun Desember 2014-Juni 2023, Hariyadi BS Sukamdani. Itu.
"Kenapa Ganjar? Jelas bang, dia pemimpin tipe pendengar abis itu dia kerjakan sampe kelar. Ganjar presiden, buruh sejahtera," sahut Wawan, buruh di Bandarlampung, diangguki rekannya diobroli di sela deklarasi.
Linda Ayu, pentolan Relawan Ganjar Pranowo (RGP RI 1 2024) Lampung yang juga hadir merasa bangga, bersyukur karena sekali lagi bisa melihat bukti kepercayaan masyarakat luas akan kapabilitas Ganjar Pranowo sebagai bakal pemimpin bangsa Indonesia.
Deklarasi Buruh Saga Tahun Lalu
Sebelumnya, pada tahun lalu, deklarasi dukungan senada juga disiarkan kelompok buruh tergabung Relawan Sahabat Ganjar (Saga) Lampung dalam apel akbar buruh di Lampung Selatan, pada Sabtu 8 Mei 2022.
Ketua DPW Saga Lampung, Imam Santoso, saat itu menyatakan, para buruh dibawah koordinasi pihaknya berharap banyak pada sosok Ganjar Pranowo, yang mereka yakini dapat mengemban estafet kepemimpinan nasional Indonesia.
Sebelumnya lagi, bacapres Ganjar Pranowo dalam dua hari kunjungan anjau silau-nya di Lampung 21-22 Januari 2022, juga mengaku berada di Lampung bak di kampung sendiri.
Apalagi ternyata Ganjar mempunyai kerabat yang tinggal di Lampung, yakni dua orang anak dari paman kandung lebih tua usia dari orang tuanya (Pakde) yang dulu merawat dia kala belia, yang berdomisili di Kecamatan Sukabumi, Bandarlampung, dan Kecamatan Sukoharjo, Kabupaten Pringsewu.
Sekadar pengingat, saat itu Ganjar Pranowo di Lampung antara lain memenuhi undangan spesial dari Bupati Pesawaran Dr Dendi Ramadhona Kaligis, yang menemuinya di di Semarang, Jawa Tengah sebelumnya, guna mengundangnya dan dikontani kesediaan Ganjar mengunjungi Museum Transmigrasi di desa transmigrasi pertama di Indonesia (era kolonisasi), Desa Bagelen, Kecamatan Gedong Tataan, Kabupaten Pesawaran.
Disana, ribuan warga keturunan transmigran asal sejumlah kabupaten di Jawa Tengah tumplek blek berjubelan mendekati tubuh jangkung atletis Ganjar demi sekadar untuk bisa menyapa langsung, berjabat tangan, alih-alih berswafoto bersamanya.
Nyeruit Bareng Raja Kepaksian Pernong
Ganjar juga menyempatkan diri memenuhi undangan istimewa dari tokoh masyarakat adat Lampung yakni Raja Kerajaan Adat Sekala Brak Kepaksian Pernong Lampung, Paduka Yang Mulia (PYM) Saibatin Puniakan Dalom Beliau (SPDB) Pangeran Edward Syah Pernong gelar Sultan Sekala Brak Yang Dipertuan ke-23, yang menyambutnya bersama kerabat kerajaan melalui gelaran prosesi adat di di Villa Batu Putuk, Kelurahan Batu Putuk, Kecamatan Telukbetung Timur, Bandarlampung, pada 22 Januari 2022.
Tak mengira bakal disambut sedemikian istimewa, termasuk saat tiba waktunya nyeruit bareng, raut wajah 'si rambut putih' Ganjar Pranowo tampak terkejut terkesima.
Tiba pukul 08.30 pagi, dia disambut hangat oleh panglima dan hulubalang kerajaan, lalu diarak oleh para penari pencak silat Khakot menuju lokasi pertemuan, disambut Raja Edward Syah Pernong didampingi sejumlah Saibatin, Pangeran dan tokoh adat, di sana.
Dimana, dalam ramah tamah dan jamuan ini Pangeran Edward Syah Pernong memberi songkok bertanduk khas Lampung yang disebut Hanuang Bani, dan menyematkan Pin Emas Kerajaan, lencana Kepaksian sebagai simbol diterimanya Ganjar Pranowo menjadi bagian dari keluarga Kerajaan.
Pun Edward, sapaan karib Edward Syah Pernong yang juga deklarator dan Ketua Dewan Kehormatan Majelis Adat Kerajaan Nusantara (MAKN), perkumpulan raja dan sultan dari kerajaan/kesultanan se-Tanah Air yang per Agustus 2023 telah beranggotakan 57 raja dan sultan ini, menjelaskan lencana Kepaksian pemberiannya, merupakan lencana penanda kekerabatan.
"Mudah-mudahan bisa semakin melekatkan hati Pak Ganjar dengan masyarakat Lampung khususnya Kepaksian Sekala Brak Lampung," tutur Pun Edward, eks Kapolrestro Jakarta Barat, dan Kapolda Lampung 2015-2016 sebelum pensiun dari dinas kepolisian dengan pangkat terakhir Brigadir Jenderal tersebut.
Keterkejutan Ganjar belum usai di situ. Saat makan siang bersama, dia yang satu meja dengan sang raja dan sama-sama lahap, gayeng menyebut jamuan seruit, makanan khas Lampung seperti pindang ikan baung, pepes ikan belida, sambal terasi dicampur nanas, sambal durian atau biasa disebut tempoyak, dan aneka lalapan segar, yang benar-benar khas Lampung itu: luar biasa.
Dan "bak" Chef Juno tengah me-review kuliner santapan, pujian Ganjar kenyang terlontar. "Wah ini luar biasa, nyeruit dengan Pak Edward satu meja penuh makanan. Ada berbagai macam ikan, ada yang besar, kecil. Sambal, nah ini cocok ada lalapannya. Saya suka lalapan," ujar Ganjar lapar terbayar.
Kepaksian Sekala Brak, sebut Pun Edward, menyambut gembira kehadiran Ganjar, dan bangga atas kesediaan Ganjar yang mau memenuhi jamuan itu, kendati rundown kunjungan Ganjar saat itu padat, nun masih menyempatkan bersilaturahmi dengan Kepaksian Pernong dan tokoh adat Lampung.
"Saya sangat bangga dan terharu, Pak Ganjar mau menyempatkan diri bertemu saya dan keluarga saya dari Kepaksian Pernong Sekala Brak. Mudah-mudahan silaturahmi ini tidak akan putus demi kebaikan bersama," Pun Edward takzim.
Ganjar mengapresiasi penyambutan itu. "Sambutannya sangat hebat menurut saya. Saya saja kaget dan terkejut. Ini luar biasa, di luar dugaan. Saya merasa tersanjung dan berterima kasih," tutur Ganjar, mengaku awalnya berpikir hanya bertemu dengan beberapa keluarga Pun Edward, namun ternyata yang hadir cukup banyak dan istimewanya kesemuanya kerabat kerajaan.
Tak lupa, Ganjar Pranowo juga berterima kasih lantaran dirinya sejak saat itu telah dianggap sebagai bagian kerabat kerajaan setelah diberi songkok Hanuang Bani dan pin emas lencana Kepaksian.
Ganjar berharap pertemuan ramah tamah tersebut akan menjadi bagian dari simbol bagaimana membangun kekeluargaan dan menyatukan dengan keberanian.
"Apalagi tadi kita nyeruit bareng. Itu makanannya top, sambalnya pedas, enak banget," ujar Ganjar, menyebut dua hari di Lampung merasa seperti di daerah sendiri, menandaskan kehadirannya di Lampung bagian dari silaturahmi dengan keluarga.
"Jadi ada anaknya Pakde saya yang merawat saya sejak kecil, dua orang ternyata tinggal di Lampung. Selain itu kemarin saya bertemu para transmigran yang aslinya dari Purworejo, Kutoarjo, Bagelen, dan lainnya. Itu kan daerah saya, makanya saya seperti bertemu dengan saudara-saudara sendiri," ujar Ganjar berbinar. (Muzzamil)
Comments (0)
There are no comments yet