Mahasiswa KKN Unila Lakukan Pendataan Objek Pajak Bumi dan Bangunan
-
Novis
- 13 February 2024

Clickinfo.co.id, LAMPUNGSELATAN-- Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Lampung Periode 1 tahun 2024 melakukan pendataan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) sebagai bentuk pengabdian dalam pembangunan desa Tanjung Agung, Kecamatan Katibung, Lampung Selatan.
Kegiatan tersebut didasari atas laporan dari Sunarto selaku Kepala UPTD Pelayanan Pajak Kecamatan Katibung yang menjelaskan bahwa ada sekitar 800 lebih sertifikat tanah dan bangunan milik warga desa Tanjung Agung yang belum terdata oleh Badan Pengelola Pajak dan Retribusi Daerah sehingga menghambat pembangunan desa.
"Sejumlah 800 lebih sertifikat milik warga desa Tanjung Agung, baik sertifikat tanah maupun bangunan yang belum terdata oleh kami. Hal ini tentu dapat berdampak pada pembangunan desa yang terhambat, " ungkap Sunarto.
Menyikapi kondisi tersebut, kelompok KKN Unila Desa Tanjung Agung yang diketuai oleh saudara Ilham Aulia Jiwo (Agroteknologi'21) menyatakan siap ikut andil dalam melakukan pendataan PBB yang belum terpenuhi tersebut.
"Saya beserta kawan kawan akan siap melakukan pendataan PBB yang kurang di Desa Tanjung Agung ini. Meski 800 bukan angka yang kecil, namun niat awal kami disini adalah untuk mengabdi di desa, maka kami akan siap melakukannya demi membantu dalam mewujudkan pembangunan desa," ujar Jiwo.
Kegiatan ini diawali dengan Bimbingan Teknis (Bimtek) yang dilakukan di Kantor Pelayanan Pajak Kecamatan Katibung. Dalam Bimtek dijelaskan terkait pengisian formulir untuk memasukkan data data yang diperlukan beserta dokumen pendukung sebagai syarat lampiran.
Selanjutnya, pendataan dilakukan di rumah RT dengan mengumpulkan seluruh fotocopy sertifikat tanah maupun bangunan dan KTP milik warga desa yang belum terdata PBB. Terhitung dari tanggal 11 Januari sampai dipenghujung kegiatan KKN, mahasiswa KKN Unila tersebut telah mendata sekitar 800 sertifikat di Dusun Rejo Agung 1, Rejo Agung 2, Rejo Agung 3 dan telah berhasil mencapai target.
Sbr. Alwi Tri Anwari, Mahasiswa Fakultas Pertanian Jurusan Agro Teknologi Unila.
Editor Novis.
Comments (0)
There are no comments yet