Ketua TP PKK Hadiri Batak Night 2025 di Pesisir Barat, Tekankan Indahnya Keberagaman

Ketua TP PKK Hadiri Batak Night 2025 di Pesisir Barat, Tekankan Indahnya Keberagaman
Ket Gambar : Ketua TP-PKK Kabupaten Pesisir Barat, Dian Hardiyanti Dedi, S.ST., M.M., menghadiri kemeriahan acara Batak Night 2025 yang diselenggarakan oleh Persaudaraan Batak Kasih (Parkasi), pada Sabtu, 3 Mei 2025. | Ist

Clickinfo.co.id - Ketua Tim Penggerak-Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kabupaten Pesisir Barat, Dian Hardiyanti Dedi, S.ST., M.M., menghadiri kemeriahan acara Batak Night 2025 yang diselenggarakan oleh Persaudaraan Batak Kasih (Parkasi) di Soluta Resort, Pekon Walur, Kecamatan Krui Selatan, pada Sabtu, 3 Mei 2025.

Dalam sambutannya, Ketua TP-PKK Dian Hardiyanti Dedi menyampaikan apresiasinya terhadap kegiatan Batak Night 2025. 

Ia menekankan bahwa acara ini tidak hanya menjadi ajang untuk mengangkat budaya Batak, tetapi juga sebagai momentum untuk menunjukkan keindahan dalam perbedaan.

"Meskipun suku kita berbeda-beda, kita tetap satu jua, kita tetap satu bangsa, satu tanah air, dan satu cita-cita. Semangat Bhinneka Tunggal Ika harus terus kita jaga," ujar Dian Hardiyanti Dedi.

Lebih lanjut, Dian Hardiyanti Dedi menyampaikan terima kasih kepada organisasi Parkasi atas terselenggaranya acara ini. 

Ia menilai semangat dalam menjaga warisan budaya sangat penting dalam mempererat kebhinekaan dan kebersamaan di Pesisir Barat. 

"Mari kita terus rawat kebersamaan yang indah ini dan warisan budaya yang kita miliki. Melalui kegiatan ini, diharapkan dapat menjadi momentum yang menginspirasi generasi muda untuk mencintai dan melestarikan budaya," tandasnya.

Sambutan Bupati Pesisir Barat, Dedi Irawan, yang disampaikan oleh Staf Ahli Bupati Bidang Kemasyarakatan dan SDM, Henny Yulistiani, mengapresiasi kegiatan Batak Night 2025 sebagai ruang ekspresi yang mempertemukan seni, adat, musik, dan kearifan lokal Batak dalam semangat pelestarian. 

"Budaya adalah jati diri bangsa. Tanpa budaya, kita kehilangan arah, kehilangan akar," tutur Henny Yulistiani.

Henny Yulistiani juga menyoroti peran penting Parkasi tidak hanya sebagai wadah silaturahmi, tetapi juga sebagai penjaga nilai-nilai luhur masyarakat Batak yang hidup berdampingan dalam keberagaman di Pesisir Barat.

"Pesisir Barat adalah rumah kita bersama, rumah di mana beragam suku, agama, dan budaya hidup berdampingan dalam harmoni. Rumah yang menjunjung tinggi toleransi dan gotong royong sebagai fondasi kehidupan bermasyarakat. Oleh karena itu, kegiatan seperti ini sangat penting dalam memperkuat identitas kebhinekaan," lanjutnya.

Menurut Henny Yulistiani, Pemerintah Kabupaten Pesisir Barat merasa bangga bahwa masyarakat Batak di wilayahnya mampu menunjukkan eksistensinya melalui kegiatan-kegiatan positif. 

"Masyarakat Batak adalah bagian yang tidak terpisahkan dari pembangunan Pesisir Barat. Mereka turut membangun, menjaga ketentraman, dan menjadi teladan dalam kehidupan sosial kemasyarakatan," tambahnya.

Mengakhiri sambutannya, Henny Yulistiani mengajak Parkasi untuk terus berperan aktif dalam menjaga kebersamaan dan merawat warisan budaya. 

"Jadikan momentum Batak Night 2025 sebagai pengingat bahwa kita memiliki tanggung jawab moral untuk meneruskan nilai-nilai luhur kepada generasi muda. Jangan biarkan budaya kita terkikis oleh zaman, biarlah ia tetap hidup, berdendang, dan menari di hati anak cucu kelak," tukasnya. (Nurman)

Related Posts

Comments (0)

There are no comments yet

Leave a Comment