
Clickinfo.co.id - Hadapi tantangan era modern, ITERA gelar dialog antaragama.
Kabinet KM-ITERA kembali berinovasi dengan mengangkat isu keagamaan yang semakin relevan di era modern.
Melalui Kementerian Agama yang dipimpin oleh Ega Abdillah Ghanniyah, sebuah forum diskusi bertajuk “Harmonisasi antar Umat Beragama dalam Menghadapi Tantangan bagi Mahasiswa di Era Modern” sukses digelar.
Diskusi ini menjadi langkah strategis dalam upaya mempromosikan moderasi beragama di lingkungan kampus.
Ega menekankan pentingnya dialog antaragama sebagai instrumen untuk membangun pemahaman dan toleransi di kalangan mahasiswa.
“Kegiatan ini sangat krusial dalam membentuk karakter mahasiswa yang moderat dan toleran,” ujar Ega, Minggu, 28 Juli 2024.
“Dengan memahami dan menghargai perbedaan, kita bisa mencegah terjadinya konflik dan membangun lingkungan kampus yang inklusif,” tambah dia lagi.
Lebih lanjut, Ega menjelaskan bahwa moderasi beragama bukan hanya sekadar slogan, melainkan sebuah gerakan nyata untuk melawan ekstremisme.
Melalui edukasi dan diskusi yang sehat, diharapkan mahasiswa dapat menjadi agen perubahan yang membawa nilai-nilai kebaikan dan kedamaian.
“Moderasi beragama juga menjadi bagian dari upaya memperkuat identitas nasional kita sebagai bangsa yang beragam,” tambah Ega.
“Dengan saling menghormati dan menghargai perbedaan, kita dapat membangun masyarakat yang harmonis dan bersatu,” katanya.
Kementerian Agama KM-ITERA berkomitmen untuk terus memfasilitasi kegiatan-kegiatan keagamaan yang positif dan konstruktif.
Selain itu, kementerian ini juga berupaya menjadikan ITERA sebagai pionir dalam mempromosikan toleransi dan melawan ekstremisme.
“Kami ingin menjadikan ITERA sebagai kampus yang aman, damai, dan menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan,” tegas Ega.
“Dengan kolaborasi seluruh elemen kampus, kita yakin moderasi beragama dapat terwujud di ITERA,” tandasnya. (Liem)
Comments (0)
There are no comments yet