FKIP Unila Gelar Workshop Integrasi AI dalam Pembelajaran Kimia
-
Aidil
- 05 November 2024

Clickinfo.co.id - Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Lampung (Unila) menggelar kegiatan “Mengajar Dosen Tamu” dengan tema “Integrasi Artificial Intelligence dalam Pendidikan Kimia” pada Selasa, 5 November 2024.
Kegiatan ini menghadirkan Dr. Munzil, S.Pd., M.Si., dari Jurusan Kimia Universitas Negeri Malang sebagai narasumber.
Dalam acara yang digelar secara hybrid ini, Dr. Munzil memberikan wawasan mendalam mengenai potensi kecerdasan buatan (AI) dalam merevolusi pembelajaran kimia.
Menurutnya, AI tidak hanya sekedar alat bantu, tetapi dapat menjadi mitra bagi pendidik dalam menciptakan pengalaman belajar yang lebih efektif dan menarik bagi mahasiswa.
Beberapa contoh penerapan AI dalam pembelajaran kimia yang dipaparkan dalam acara ini antara lain:
Analisis Data Eksperimen: AI dapat membantu menganalisis data eksperimen secara cepat dan akurat, sehingga mahasiswa dapat lebih fokus pada interpretasi hasil.
Visualisasi Konsep: AI mampu menciptakan visualisasi yang interaktif dan menarik untuk konsep-konsep kimia yang kompleks, sehingga memudahkan mahasiswa untuk memahami materi.
Umpan Balik Otomatis: AI dapat memberikan umpan balik secara otomatis terhadap tugas-tugas mahasiswa, sehingga proses pembelajaran menjadi lebih personal dan efisien.
Selain membahas potensi AI, Dr. Munzil juga menyoroti tantangan dan etika dalam penggunaan AI dalam pendidikan.
Ia menekankan bahwa AI tidak dapat sepenuhnya menggantikan peran guru, tetapi harus digunakan sebagai alat bantu yang memperkaya proses pembelajaran.
Kegiatan ini mendapat sambutan positif dari para peserta, baik dosen maupun mahasiswa.
Mereka antusias bertanya tentang berbagai aspek penerapan AI dalam pembelajaran kimia.
Salah satu peserta mengungkapkan bahwa kegiatan ini membuka wawasan baru tentang bagaimana teknologi dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan para dosen dan mahasiswa FKIP Unila dapat lebih termotivasi untuk mengadopsi teknologi AI dalam proses pembelajaran.
Hal ini sejalan dengan upaya untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia dan mempersiapkan generasi muda untuk menghadapi tantangan di era digital. (Nadillah)
Comments (0)
There are no comments yet