Ket Gambar : Seorang anak kandung berinisial SPA (19) tega menganiaya ayah kandungnya sendiri yang sedang sakit stroke hingga meninggal dunia. Foto: Dok Polres Pesibar

Clickinfo.co.id - Anak tega aniaya ayah kandung hingga meninggal dunia di Pesisir Barat.

Tragedi memilukan terjadi di Dusun Gapura, Pekon Padang Rindu, Kecamatan Pesisir Utara, Kabupaten Pesisir Barat. 

Seorang anak kandung berinisial SPA (19) tega menganiaya ayah kandungnya sendiri yang sedang sakit stroke hingga meninggal dunia.

Peristiwa ini terjadi pada hari Minggu, 9 Juni 2024, sekitar pukul 11.30 WIB. 

Menurut keterangan Kasihumas Polres Pesisir Barat, Ipda Kasiyono, pelaku baru saja pulang ke rumah dan langsung pergi ke dapur untuk makan. 

Sementara itu, korban, yang sedang sakit stroke, terbaring di lantai ruang keluarga.

Ketika korban meminta tolong untuk diantar ke WC, pelaku menolak dengan alasan sedang makan. 

Hal ini memicu percekcokan antara keduanya. Dalam keadaan marah, pelaku memukul telinga kanan korban dan mendorongnya hingga terjatuh. 

Tak berhenti di situ, pelaku terus melakukan kekerasan terhadap korban yang sudah terkapar di lantai.

"Setelah menganiaya ayahnya, pelaku langsung pergi keluar rumah menggunakan sepeda motor," ujar Kasiyono, Rabu, 12 Juni 2024.

Sekitar satu jam kemudian, lanjutnya, istri korban pulang dan menemukan suaminya dalam kondisi berlumuran darah dan tidak sadarkan diri. 

Korban segera dibawa ke Puskesmas Pesisir Utara dan kemudian dirujuk ke Puskesmas Lemong untuk perawatan lebih lanjut.

Pihak kepolisian yang mendapatkan laporan langsung menuju TKP dan berhasil mengamankan pelaku yang sedang bersembunyi di rumah kosong di Dusun Gapura. 

Pelaku kemudian dibawa ke Polsek Pesisir Utara untuk diinterogasi.

"Dalam pemeriksaan, pelaku mengakui perbuatannya. Ia dijerat dengan Pasal 44 Ayat (3) UU PKDRT dengan ancaman hukuman 15 tahun penjara," tegasnya.

Meskipun telah mendapatkan perawatan medis, korban akhirnya meninggal dunia pada hari Senin (10/6/2024) di Puskesmas Lemong.

Kasus ini menjadi pengingat bagi kita semua tentang pentingnya menjaga keharmonisan keluarga dan menghormati orang tua. 

Kekerasan dalam rumah tangga tidak pernah menjadi solusi dan hanya akan membawa penderitaan. (Nurman)